Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kualifikasi Piala Dunia 2026

Australia vs Indonesia, Kluivert Yakin Garuda Pecah Rekor 44 Tahun
Oleh : Redaksi
Rabu | 19-03-2025 | 18:44 WIB
Kluivert-Timnas1.jpg Honda-Batam
Pelatih Timnas Patrick Kluivert. (Foto: AFP)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Patrick Kluivert yakin Timnas Indonesia akan memecahkan rekor buruk tidak pernah menang melawan Australia yang sudah bertahan 44 tahun dalam duel Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Sydney, Kamis (20/3/2025).

Timnas Indonesia sudah tidak pernah menang atas Australia sejak 1981. Kemenangan terakhir Tim Garuda atas Socceroos terjadi pada Kualifikasi Piala Dunia 1982.

Ketika itu, 30 Agustus 1981, Timnas Indonesia menang 1-0 atas Australia. Satu-satunya gol Indonesia dilesakkan Risdianto pada menit ke-88. Gol ini membuat seisi Stadion Gelora 10 November, Surabaya, bergemuruh penuh kegirangan.

Dalam konferensi pers jelang Australia vs Indonesia di Sydney, Rabu (19/3), Kluivert mengakui timnya tidak memiliki cukup waktu untuk benar-benar menerapkan ide permainan pada skuad Timnas Indonesia.

Namun, pelatih asal Belanda itu yakin Timnas Indonesia siap menantang kemenangan pertama atas Australia sejak 1981.

"Perubahan tidak mungkin dilakukan saat ini. Tetapi tentu saja, ada hal-hal yang tidak hanya saya jelaskan di sini, tetapi akan ada beberapa, beberapa hal berubah, tetapi itu hanya di antara kita."

"Saya pikir tim sudah siap. Mereka tahu apa yang kami harapkan besok, jadi kami tak sabar untuk memainkan pertandingan itu," ujar Kluivert dikutip dari Reuters.

Kluivert mengatakan dia, para asisten Timnas Indonesia, hingga Jordi Cruyff yang menjabat penasihat teknis, tidak berhenti bekerja sejak ditunjuk PSSI. Kerja keras itu demi Timnas Indonesia meraih sukses di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

"Saya sangat senang dengan kualitas yang kami miliki dalam tim. Semuanya bisa lebih baik. Kami tidak punya banyak waktu untuk berlatih, tetapi saya masih punya firasat yang sangat bagus tentang tim saya, tentang para pemain secara individu, dan kita lihat saja besok," ucap Kluivert.

Sumber: CNN Indonesia
Editor: Yudha