Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

International Soccer Trinity Batam Cup 2025 Pacu Sport Tourism dan Geliat Ekonomi Daerah
Oleh : Aldy Daeng
Selasa | 11-02-2025 | 13:04 WIB
AR-BTD-5400-International-Soccer-Trinity.jpg Honda-Batam
International Soccer Trinity Batam Cup 2025. (Foto: Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Batam - Ajang sepak bola internasional International Soccer Trinity Batam Cup 2025 sukses digelar, membawa dampak besar bagi sektor pariwisata dan ekonomi di Kota Batam.

Turnamen dua tahunan ini berlangsung pada 4-9 Februari 2025 di Gelora Citra Mas Nongsa, mempertemukan tim-tim muda berbakat dari Indonesia dan Malaysia.

Direktur Utama PT Cakra Bramastra Internasional (CBI), Surya Wijaya, mengungkapkan penyelenggaraan tahun ini menunjukkan peningkatan signifikan dibanding edisi sebelumnya. "Dari awal kami yakin turnamen ini akan sukses, dan ternyata dampaknya begitu luas, terutama bagi sektor pariwisata dan UMKM lokal," ujarnya.

Turnamen ini diikuti oleh klub-klub sepak bola dari Malaysia dan berbagai daerah di Indonesia, dengan total peserta dan keluarga mencapai 1.020 orang. Dari Malaysia saja, 870 peserta dan keluarga datang dan menghabiskan waktu 4 hingga 8 hari di Batam, dengan rata-rata pengeluaran mencapai 1.200 Ringgit Malaysia per orang. Total perputaran uang yang dihasilkan dari peserta Malaysia diperkirakan mencapai 1,2 juta Ringgit atau setara dengan Rp 4 miliar.

Momentum turnamen ini juga bertepatan dengan libur sekolah di Malaysia, yang berlangsung dari 17 Januari hingga 17 Februari 2025. Hal ini semakin mendorong tingginya kunjungan wisatawan ke Batam, baik peserta maupun keluarga yang ikut serta.

"Kami sengaja memilih waktu yang strategis untuk memastikan peningkatan jumlah wisatawan, khususnya orang tua dan pendamping peserta yang ikut berlibur," tambah Surya.

Selain sektor pariwisata, turnamen ini juga memberikan kontribusi besar terhadap ekonomi lokal, terutama transportasi dan perhotelan. Dari data yang dihimpun, jumlah penumpang kapal feri dari Johor ke Batam selama turnamen mencapai 890 orang, dengan harga tiket pulang-pergi sekitar Rp 650 hingga Rp 700 ribu, menghasilkan total transaksi lebih dari Rp 500 juta.

Sektor transportasi darat pun merasakan dampaknya. "Hanya untuk penyewaan bus, kami mengeluarkan dana lebih dari Rp 60 juta," ungkap Surya.

Hotel, restoran, serta pedagang oleh-oleh juga mendapat keuntungan dari meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan.

Tahun ini, Trinity Batam Cup 2025 juga mencatat sejarah dengan memberikan hadiah terbesar dalam turnamen sepak bola junior di Indonesia. Juara pertama di kategori U-16 memperoleh Rp 20 juta, sebuah nominal yang jarang ditemui dalam kompetisi sejenis.

Berikut daftar pemenang:

Kategori U-16:

  1. Tunas Jaya (Batam)
  2. PLD SPU (Pulau Pinang, Malaysia)
  3. Buana Putera (Baru Bara, Sumut)

Kategori U-12:

  1. NFA (Batam)
  2. Bimantara (Batam)
  3. Fire Ball (Negeri 9, Malaysia)

Meski sukses besar, penyelenggara berharap adanya dukungan lebih dari pemerintah, khususnya terkait ketersediaan fasilitas dan kebijakan regulasi. "Di Malaysia, event seperti ini mendapat fasilitas lapangan secara gratis. Kami berharap di Batam juga ada kebijakan yang lebih mendukung agar event berikutnya bisa lebih baik lagi," pungkas Surya.

Dengan keberhasilan International Soccer Trinity Batam Cup 2025, Batam semakin mengukuhkan diri sebagai destinasi unggulan sport tourism di Indonesia. Turnamen ini tidak hanya mempertemukan bakat-bakat muda sepak bola, tetapi juga menjadi penggerak ekonomi dan promosi wisata yang efektif bagi Kota Batam.

Editor: Gokli