Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Dr Aqua Dwipayana Sharing Komunikasi di Lanud Hang Nadim Batam

Prajurit Berperan Besar Lahirkan Anak-anak Berkarakter
Oleh : Redaksi
Senin | 25-11-2024 | 10:04 WIB
25-11_prajurit-berperan-besar_034q93487.jpg Honda-Batam
Pakar Komunikasi dan Motivator Nasional Dr Aqua Dwipayana saat menyampaikan paparannya di Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Hang Nadim, Batam. (Foto: J5NEWSROOM.COM)

BATAMTODAY.COM, Batam - Pakar Komunikasi dan Motivator Nasional Dr Aqua Dwipayana menegaskan para prajurit berperan besar untuk mewujudkan anak-anak mereka yang berkarakter. Hal itu agar menjadi prioritas, di samping selalu bekerja secara profesional.

"Pembentukan karakter anak-anak tidak terlepas bahkan erat kaitannya dengan peran orang tuanya. Untuk itu para prajurit agar memprioritaskan hal ini dengan selalu menjadi teladan di lingkungan keluarganya," ucap Dr Aqua Dwipayana.

Dalam rangkaian safari silaturahim ke jajaran TNI Angkatan Udara di berbagai wilayah Indonesia, Dr Aqua Dwipayana hadir di Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau untuk memberikan Sharing Komunikasi dan Motivasi kepada para prajurit dan istrinya. Salah satu tujuannya mewujudkan pendidikan karakter dalam keluarga militer untuk Generasi Emas Indonesia.

Dr Aqua Dwipayana terus konsisten melaksanakan Sharing Komunikasi dan Motivasi di lingkungan TNI Angkatan Udara. Termasuk saat doktor Komunikasi lulusan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran tersebut menyambangi Lanud Hang Nadim Batam.

Kali ini, selain bersafari silaturahim kepada seluruh jajaran keluarga besar TNI Angkatan Udara di berbagai wilayah Indonesia, di Batam Dr Aqua Dwipayana menyampaikan materi sharing bertajuk "Dilandasi Motivasi yang Tinggi Seluruh Prajurit Koopsud I Siap Melaksanakan Tugas TNI yang AMPUH" pada Kamis, 31 Oktober 2024, di Lanud Hang Nadim, Batu Besar, Nongsa, Batam. Pesertanya puluhan prajurit dan istri mereka yang tergabung dalam organisasi PIA Ardhya Garini.

Kegiatan ini merupakan program Panglima Komando Operasi Udara (Pangkoopsud) I Marsda TNI Mohammad Nurdin. Mantan ajudan Presiden Joko Widodo itu meminta Dr Aqua Dwipayana untuk melaksanakan Sharing Komunikasi dan Motivasi kepada seluruh jajarannya yang bertugas di puluhan satuan dan tersebar di Sumatera, Jawa, dan Kalimantan.

Perwira tinggi angkatan 96 tersebut ingin meningkatkan kemampuan komunikasi jajarannya dan agar mereka selalu semangat setiap melaksanakan aktivitas terutama bekerja sebagai prajurit TNI Angkatan Udara. Untuk itu menugaskan Dr Aqua Dwipayana mendatangi semua satuan yang berada di bawahnya.

Acara ini diadakan sebagai bagian dari upaya mendukung penguatan karakter prajurit dan keluarganya di lingkungan TNI Angkatan Udara, terutama dalam menjalankan kehidupan militer yang penuh kedisiplinan, pengorbanan, dan tanggung jawab.

Dr Aqua Dwipayana memulai dengan menggugah pemahaman mengenai pentingnya karakter sebagai fondasi utama dalam keluarga militer. Menurutnya, peran orang tua di keluarga prajurit memiliki pengaruh besar bagi masa depan bangsa, terutama untuk mewujudkan generasi penerus yang kuat dan berintegritas.

Dr Aqua Dwipayana membahas pentingnya pembentukan karakter melalui nilai-nilai keluarga dalam lingkungan TNI Angkatan Udara. Hal ini menarik untuk dibahas.

Motivator ulung itu menekankan pentingnya peran keluarga prajurit dalam mendidik anak-anak mereka agar menjadi pribadi yang berkarakter dan memiliki semangat kebangsaan yang kuat. Hal itu supaya menjadi perhatian dan konsisten dilaksanakan seluruh keluarga prajurit.

"Anak-anak prajurit adalah aset yang sangat berharga bagi masa depan bangsa ini. Mereka perlu tumbuh dengan karakter yang kokoh, cinta Tanah Air, dan selalu disiplin," ujar Dr Aqua Dwipayana.

Pria yang komprehensif mendalami Ilmu Komunikasi itu menekankan pentingnya peran keluarga prajurit dalam mendidik anak-anak agar menjadi pribadi yang berkarakter dan memiliki semangat kebangsaan yang kuat. "Anak-anak prajurit adalah aset yang sangat berharga bagi masa depan bangsa ini. Mereka perlu tumbuh dengan karakter yang kokoh, cinta tanah air, dan berdisiplin," ucap Dr Aqua Dwipayana.

Mantan wartawan harian Jawa Pos ini mengajak para prajurit untuk menjadi figur inspiratif bagi anak-anak. "Prajurit TNI Angkatan Udara harus bisa menjadi teladan bagi anak-anak mereka. Anda berperan penting dalam membangun masa depan bangsa melalui pendidikan dan perhatian yang Anda berikan di rumah," tambah motivator ulung ini.

Para peserta merasa mendapat pemahaman baru tentang cara mendidik anak dengan karakter yang kuat dan memiliki cinta pada Tanah Air. Kegiatan ini diharapkan mampu menjadi langkah awal dalam mewujudkan generasi penerus yang berintegritas dan siap menghadapi tantangan bangsa.

"Sebagai prajurit TNI Angkatan Udara, tidak hanya berfokus pada kemampuan fisik atau taktik militer saja yang dibutuhkan, tetapi juga kekuatan karakter yang harus dibangun sejak di keluarga. Anak-anak Anda adalah generasi penerus bangsa ini yang akan membawa nama baik keluarga dan negara, maka pendidikan karakter di rumah menjadi fondasi utama yang perlu diperhatikan," kata Dr Aqua Dwipayana.

Selama sesi sharing yang berlangsung sekitar dua jam, Dr Aqua Dwipayana menekankan beberapa poin penting tentang peran keluarga sebagai basis pendidikan karakter. Ia mengajak seluruh prajurit untuk lebih memperhatikan aspek nilai-nilai moral, integritas, disiplin, dan ketangguhan yang dimulai dari lingkungan keluarga.

Nilai-nilai ini, katanya, akan membentuk anak-anak yang tidak hanya cerdas secara intelektual tetapi juga memiliki budi pekerti dan kemampuan menghadapi tantangan kehidupan dengan penuh keteguhan hati.

Harus Sejalan

Dr Aqua Dwipayana juga mengaitkan tema pendidikan karakter dalam keluarga militer dengan visi besar Indonesia untuk mencetak generasi emas pada tahun 2045. Menurutnya, hal ini memerlukan kesiapan dari setiap elemen masyarakat, termasuk keluarga militer. Ia mengingatkan bahwa peran prajurit TNI Angkatan Udara di medan tugas harus sejalan dengan pekerjaan mulia sebagai orang tua dalam membina karakter anak-anaknya.

"Sebagai orang tua, sekaligus prajurit TNI Angkatan Udara, Anda dituntut untuk mendidik anak-anak menjadi pribadi yang kuat, disiplin, dan tangguh. Ini adalah bagian dari tanggung jawab besar Anda untuk turut serta dalam membangun Generasi Emas Indonesia yang memiliki karakter unggul," tegas Dr Aqua Dwipayana.

Selama sesi diskusi, Dr Aqua Dwipayana memberikan tips dan strategi kepada para peserta untuk mengatasi tantangan yang sering dihadapi oleh keluarga militer, seperti seringnya penugasan di luar kota yang membuat interaksi dengan anak-anak terbatas.

Ia menyarankan agar prajurit memanfaatkan teknologi komunikasi seperti video call secara maksimal untuk tetap membangun kedekatan dengan keluarga, serta selalu memberi teladan positif dalam keseharian mereka.

Dr Aqua Dwipayana menekankan pentingnya sikap sebagai teladan bagi anak-anak. Baginya, pendidikan karakter akan lebih mudah tertanam apabila orang tua mampu menunjukkan nilai-nilai positif melalui perbuatan nyata. Dalam keluarga militer, ia menambahkan, keteladanan seorang ayah dan ibu yang disiplin, bertanggung jawab, dan memiliki integritas adalah warisan terbaik yang bisa diberikan kepada anak-anak.

Salah seorang peserta menyatakan bahwa materi yang disampaikan Dr Aqua Dwipayana memberikan pemahaman baru dalam mendidik anak. "Semua yang beliau sampaikan sangat relevan dengan kehidupan kami sebagai prajurit. Saya jadi lebih memahami betapa pentingnya melibatkan anak-anak dalam nilai-nilai kedisiplinan dan tanggung jawab," ujarnya.

Dr Aqua Dwipayana juga memotivasi agar seluruh prajurit TNI Angkatan Udara di Lanud Hang Nadim terus meningkatkan kualitas diri, baik dalam menjalankan tugas negara maupun sebagai bagian dari keluarga. Ia berharap agar apa yang disampaikan dapat menjadi bekal bagi para prajurit dalam mendidik anak-anak mereka sehingga tumbuh menjadi generasi yang tangguh, berkarakter, dan siap melanjutkan cita-cita bangsa.

Kegiatan sharing ini mendapat sambutan hangat dari para peserta yang terlihat antusias dan aktif berinteraksi dengan Dr Aqua Dwipayana. Mereka berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan untuk meningkatkan semangat dan wawasan dalam mewujudkan generasi penerus bangsa yang berkualitas, dimulai dari keluarga militer yang berperan penting dalam membangun Indonesia yang lebih baik.

Perintah Harian Kasau

Dalam Sharing Komunikasi dan Motivasi yang penuh inspirasi tersebut, Dr Aqua Dwipayana juga menekankan pentingnya ketaatan dan kepatuhan seluruh jajaran TNI Angkatan Udara terhadap pimpinan. Ia mengingatkan bahwa kesuksesan dalam menjalankan tugas tidak terlepas dari konsistensi setiap prajurit melaksanakan Perintah Harian kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono.

"Semua prajurit TNI Angkatan Udara harus taat dan patuh kepada pimpinan. Setiap perintah yang diberikan oleh Kasau adalah panduan yang harus dijalankan dengan disiplin dan konsistensi. Inilah yang akan menjadi fondasi kekuatan dalam menghadapi setiap tantangan," tegas Dr Aqua Dwipayana.

Dewan Pakar Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia (ISKI) Pusat itu mengajak seluruh prajurit untuk menjadikan perintah pimpinan sebagai pedoman utama setiap aktivitas mereka, baik dalam tugas operasional maupun kegiatan sehari-hari. Dengan demikian, seluruh jajaran TNI Angkatan Udara dapat menjaga sinergi dan kesatuan langkah menghadapi berbagai tantangan yang ada.

"Dengan taat dan patuh kepada pimpinan, tidak hanya menunjukkan disiplin militer, tetapi juga menghormati tanggung jawab yang telah dipercayakan kepada setiap prajurit. Mari laksanakan setiap perintah dengan penuh dedikasi dan komitmen," ujar Dr Aqua Dwipayana.

Berikut delapan Perintah Harian Kasau Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono:

1. Tempatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai landasan utama dalam setiap langkah kehidupan.

2. Pegang teguh Sapta Marga, Sumpah Prajurit, dan Delapan Wajib TNI sebagai landasan moral prajurit dalam setiap pelaksanaan tugas dan pengabdian.

3. Tingkatkan pemahaman dan penerapan keselamatan terbang dan kerja sebagai dasar untuk membangun budaya safety yang generatif.

4. Asah dan kembangkan kreativitas serta inovasi guna menciptakan terobosan-terobosan baru yang adaptif terhadap perkembangan teknologi demi kemajuan organisasi.

5. Pertahankan dan tingkatkan profesionalisme sesuai bidang masing-masing dalam rangka membangun individu berkompetensi tinggi.

6. Tanamkan dan implementasikan nilai-nilai kebaikan untuk membangun karakter yang kuat dan unggul.

7. Jaga soliditas, solidaritas, dan sinergitas TNI dengan Polri, Aparatur Sipil Negara, dan segenap komponen bangsa lainnya.

8. Junjung tinggi nilai-nilai humanisme agar TNI Angkatan Udara semakin dekat dan dicintai rakyat.

Motto AMPUH Merupakan Panduan

Dr Aqua Dwipayana juga mengingatkan ihwal motto AMPUH yang kini diperkenalkan Kasau sebagai pedoman bagi para prajurit TNI Angkatan Udara. Jargon AMPUH merupakan panduan bagi seluruh personel TNI Angkatan Udara dalam melaksanakan tugasnya. Berikut adalah penjabaran dari setiap elemen dalam jargon AMPUH:

Adaptif

TNI Angkatan Udara dituntut untuk selalu siap menghadapi perubahan yang cepat di lingkungan strategis, baik nasional maupun internasional. Adaptabilitas menjadi kunci untuk tetap relevan dan mampu menghadapi segala bentuk tantangan, termasuk perubahan teknologi, taktik militer, dan dinamika sosial-politik.

Modern

Penggunaan teknologi modern dalam sistem persenjataan, peralatan, dan strategi operasional adalah keharusan bagi TNI Angkatan Udara. Modernisasi ini tidak hanya mencakup peralatan militer, tetapi juga melibatkan modernisasi dalam pemikiran dan manajemen sumber daya manusia.

Profesional

Profesionalisme adalah landasan bagi setiap prajurit TNI Angkatan Udara yang mencakup penguasaan teknis, keahlian khusus, dan sikap tanggung jawab yang tinggi dalam menjalankan tugas. Seorang prajurit profesional tidak hanya kompeten dalam perannya tetapi juga menjunjung tinggi etika dan integritas.

Unggul

TNI Angkatan Udara berkomitmen untuk selalu berada di garis terdepan dalam setiap aspek operasional. Keunggulan ini dicapai melalui latihan intensif, pembinaan personel yang berkelanjutan, dan peningkatan kualitas di semua lini. Keunggulan bukan hanya dalam hal kemampuan tempur, tetapi juga dalam hal inovasi, efisiensi, dan efektivitas.

Humanis

Sebagai bagian dari masyarakat, TNI Angkatan Udara harus menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan. Sikap humanis ini diwujudkan melalui pendekatan yang peduli terhadap sesama, baik dalam konteks internal (hubungan antarprajurit) maupun eksternal (interaksi dengan masyarakat sipil). Humanisme juga berarti mengedepankan perlindungan terhadap warga sipil dan menghormati hak asasi manusia dalam setiap operasi militer.

Rezeki Menyenangkan

Sharing Komunikasi dan Motivasi di Lanud Hang Nadim pelaksanaannya mendadak. Merupakan rezeki yang menyenangkan buat Dr Aqua Dwipayana.

Rabu (30/10/2024) malam Komandan Lanud Hang Nadim Batam Letkol Pnb Sony Aji Pramono menjamu Dr Aqua Dwipayana makan malam di kafe Bad Bear Coffee Garden Batam. Mereka baru pertama kali ketemu dan langsung akrab.

Dalam pertemuan itu, Sony langsung "menodong" Dr Aqua Dwipayana. Menanyakan kesiapannya melaksanakan Sharing Komunikasi dan Motivasi di Lanud Hang Nadim.

Dr Aqua Dwipayana yang hobi berbagi termasuk melalui Sharing Komunikasi dan Motivasi langsung merespon. Memberikan waktu Kamis (31/10/2024) siang sebelum kembali ke Bogor. Sony menyanggupi.

"Terima kasih banyak Pak Aqua yang berkenan melaksanakan Sharing Komunikasi dan Motivasi dengan jajaran saya, meski pelaksanaannya mendadak," ucap Sony.

Dr Aqua Dwipayana saat itu juga lewat WhatsApp, mengirimkan ke Sony semua data yang dibutuhkannya. Sebagai bahan buat timnya untuk membuatkan materi presentasi.

Sony dan timnya bekerja cepat dan sigap.
Tidak sampai tiga jam semua data untuk presentasi yang dibutuhkan Dr Aqua Dwipayana terpenuhi.

Kecepatan memenuhi data itu karena keseriusan dan kesungguhan Sony. Juga menunjukkan bahwa komunikasi internalnya bagus. Merupakan cerminan kesuksesan kepemimpinan bapak dua anak itu.

Tidak hanya itu. Sony memenuhi saran Dr Aqua Dwipayana untuk mengundang para wartawan meliput acara Sharing Komunikasi dan Motivasi. Malam itu juga stafnya mengontak mereka.

"Saya sangat mengapresiasi Mas Sony dan jajaran. Cepat sekali datanya dikirimkan ke saya. Komunikasi internalnya sangat bagus," ujar Dr Aqua Dwipayana.

Langsung Transfer Uang Pembelian Buku-Buku "Super Best Seller"

Sony tidak hanya meminta Dr Aqua Dwipayana memberikan Sharing Komunikasi dan Motivasi kepada jajarannya, tetapi juga membeli dalam jumlah banyak buku-buku "super best seller" karya motivator ulung itu. Bahkan malam itu juga langsung mentransfer uangnya.

Saat jumpa di kafe Bad Bear Coffee Garden Batam, salah satu yang mereka diskusikan tentang buku-buku "super best seller" Trilogi the Power of Silaturahim karya Dr Aqua Dwipayana. Sony mendapatkan satu set buku itu.

"Tolong Pak Aqua kirimkan nomor rekening bapak. Uang bukunya saya transfer sekarang," kata Sony.

Kamis (31/10/2024) siang, sebelum Dr Aqua Dwipayana Sharing Komunikasi dan Motivasi di Lanud Hang Nadim Batam, semua buku pesanan Sony naik NAM Air dari Bandara Soekarno-Hatta Banten, tiba di Batam.

"Terima kasih banyak Mas Sony yang telah membantu program sosial saya dan mensosialisasikan ilmu yang bermanfaat di buku-buku itu," ucap Dr Aqua Dwipayana.

Kedua buku yang dibeli Sony berjudul "Humanisme Silaturahim Menembus Batas: Kisah Inspiratif Persahabatan Aqua Dwipayana-Ventje Suardana (Satu Kesamaan Yang Mampu Mengatasi Sejuta Perbedaan)" serta "Berkarya dan Peduli Sosial Gaya Generasi Milenial: Kisah Inspiratif Dua Bersaudara Alira-Savero Dwipayana Bergiat untuk Sesama".

Merupakan bagian dari buku Trilogi The Power of Silaturahim yang telah terjual lebih dari 300 ribu eksemplar. Satu buku lainnya berjudul "The Power of Silaturahim: Rahasia Sukses Menjalin Komunikasi".

Semua hasil penjualan buku Trilogi The Power of Silaturahim digunakan untuk kegiatan sosial termasuk buat membiayai sebanyak 167 orang umroh. Mereka tergabung dalam rombongan umroh The Power of Silaturahim yang dipimpin Nurcholis MA Basyari.

Sejarah Lanud Hang Nadim Batam

Lanud Hang Nadim ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan KSAU Nomor Kep/147/VII/2019 pada tanggal 2 Juli 2019 di Jakarta. Lanud Hang Nadim Batam bertipe C dengan duaja 'Prayatna Kerta Gegana'.

Kehadiran Lanud Hang Nadim Batam diharapkan dapat lebih meningkatkan keamanan dan kenyamanan warga Kepulauan Riau. khususnya dan Indonesia umumnya. Kepulauan Riau khususnya Batam, sebagai daerah dengan jalur pelayaran terpadat, memang memerlukan dukungan dari TNI Angkatan Udara.

Terlebih kawasan ini berbatasan dengan sejumlah negara tetangga. Posisi Batam yang strategis menjadi salah satu faktor berdirinya pangkalan udara, karena akan mendukung mobilitas berbagai macam aktivitas baik sipil maupun militer. Pembangunan Lanud Hang Nadim akan terus dilanjutkan dan menjadi tanggung jawab bersama, sehingga anggota TNI Angkatan Udara lebih bersinergi dengan seluruh lapisan masyarakat.

Visi:

Mewujudkan Lanud Hang Nadim sebagai Lanud andalan yang selalu siap siaga melaksanakan tugas Operasi Militer Untuk Perang dan Operasi Militer Selain Perang di wilayah Koopsud I sesuai perintah komando atas.

Misi:

1. Membina kesiapan dan kesiagaan operasional sub satker jajaran Lanud Hang Nadim.
2. Memelihara, menjaga, meningkatkan kemampuan materiel maupun personel.

3. Menyelenggarakan Operasi Militer Untuk Perang maupun Operasi Militer Selain Perang sesuai perintah komando atas.

4. Memanfaatkan dan memberdayakan sumber daya nasional di wilayah Kepulauan Riau untuk kepentingan pertahanan aspek matra udara.

Pimpinan: Komandan Lanud Hang Nadim, Letkol Pnb Sony Aji Pramono, S.T., M.I.Pol.

Nilai-Nilai yang selalu ditekankan pimpinan kepada semua jajaran adala Kerja Cerdas, Kerja Ikhlas, dan Kerja Tuntas.*

Editor: Dardani