Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Umat Hindu Bintan Gelar Lokasabha II
Oleh : hrj/dd
Rabu | 24-10-2012 | 16:19 WIB
pukul-gong.gif Honda-Batam
M. Hendri Kepala Kebanglinmas Bintan memukul gong tanda di buka secara resmi Lokasabha PHDI Bintan.

TANJUNGUBAN, batamtoday - Umat Hindu Bintan mengikuti acara pembukaan Lokasabha Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kabupaten Bintan ke - II, yang dilaksanakan di gedung Comunity Cetre Kecamatn Teluksebong Bintan, Rabu (24/10/2012). 


I Gusti Agung Juliartha ketua panitia pelaksana, mengatakan Lokasabha adalah musyawarah daerah yang diselenggarakan setiap 5 tahun, sementara PHDI adalah majelis tertinggi agama Hindu yang diakui oleh umat Hindu di Indonesia. 

Dikatakannya, Lokasabha PHDI Bintan merupakan wadah organisasi umat Hindu untuk bermusyawarah, bermufakat dalam merencanakan program arah tujuan umat. Agar lebih eksis dan optimal dalam menghayati dan mengamalkan ajaran agama dan berkonstribusi kepada pembangunan daerah , dengan bergandeng tangan keharmonisan dengan semua komponen masyarakat yang ada di Bintan khususnya dan Indonesia umumnya.

Dengan dilaksanakannya Lokasabha ke II, diharapkan dapat menjadi semangat awal untuk mewujudkan peran serta, konstribusi ke depan dalam suasana keharmonisan dan saling menghargai turut aktif menunjang program pemerintah.

Sementara itu Purwadi penyuluh agama Hindu Kemenetrian Agama Provinsi Kepri, mengatakan dengan kemajemukan masyarakat di Bintan baik dari segi suku dan agama, menurutnya semua sepakat akan pentingnya kerukunan. 

Kesepakatan itu, dikatakan ikrar untuk hidup bermasa berdampingan, sebagai saudara, keluarga besar yang yaitu masyarakat Provinsi Kepri, untuk mencapai masyarakat yang adil makmur dan selalu di bawah naungan Tuhan yang Maha Esa. 

"Dalam konteksnya, jelas toleransi sangat penting. Walaupun umat Hindu kebanyakan dari Bali, namun harus menjunjung tinggi adat Melayu yang penuh marwah," harapnya.

Purwadi menaruh harapan besar terus memupuk dan memperkuat kerukunan antar sesama umat Hindu dan dengan saudara yang beragama lain. 

M. Hendri, Kepala Kesbanglinmas Bintan dalam sambutannya memupuk kerukunan antara umat beragama memang sangat perlu ditingkatkan apa lagi menurutnya, pada akhir-akhir ini pemahaman kebangsaan pada masyarakat semakin mengendur. 

Sehingga kata Hendri, dari pemerintah melalui Kemendagri sudah memerintah agar terus memberdayakan Forum Komunikasi Antar Umat Beragama (FKUB). Dimana menurutnya, hal etrsebut juga untuk mengantisipasi terjadinya pergesekan antar umat dan suku. 

Selain itu Hendrik juga berharap kepada seluruh umat dan organisasi kedaerah dengan kapasitasnya untuk terus sama-sama berperan untuk membangun Bintan agar lebih maju dan berkembang.