BATAMTODAY.COM, Jakarta - Mantan Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden periode 2015-2019 sekaligus Mantan Ketua Komnas HAM RI, Ifdhal Kasim, mengimbau masyarakat Tanjungpinang untuk aktif terlibat dalam mengawasi jalannya Pilkada Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Pilwako) Tanjungpinang agar berlangsung secara jujur dan adil.

Ifdhal menyampaikan hal ini terkait dengan langkah Aliansi Advokat RAMAH Bersatu (ARAH 1) yang telah membuka lima posko pengaduan anti-kecurangan selama proses Pilwako berlangsung. Ia menekankan pentingnya partisipasi warga dalam mengawasi dua tahapan krusial Pilwako, yakni proses pelaksanaan dan penghitungan suara.

"Biasanya banyak pelanggaran terjadi, seperti money politik dan kecurangan lainnya," ungkapnya, Kamis (17/10/2024).

Menurut Ifdhal, meskipun Bawaslu Tanjungpinang memiliki peran formal dalam pengawasan, luasnya wilayah yang meliputi empat kecamatan dan 18 kelurahan membuat pengawasan dari masyarakat sangat dibutuhkan.

"Saya berharap masyarakat membentuk tim untuk mengawasi praktik-praktik seperti money politik dan kecurangan lainnya, baik sebelum maupun sesudah hari pencoblosan," jelas Ifdhal.

Ia juga meminta agar Bawaslu Tanjungpinang merespons inisiatif masyarakat dengan memberikan sosialisasi dan pencerahan terkait pentingnya Pilkada yang bersih dan adil.

Editor: Yudha