BATAMTODAY.COM, Batam - Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Batam Amsakar Ahmad - Li Claudia Chandra yang mendeklarasikan sebagai pasangan ASLI di Pilkada November mendatang, mengajak masyarakat untuk menjunjung tinggi politik santun.

Politik santun, bukan barang baru bagi sosok Amsakar Ahmad yang mempunyai pengalaman sebagai Wakil Walikota Batam selama dua periode. Bahkan mode politik santun selalu digaungkan disetiap ada pertemuan dengan masyarakat.

"Jangan mengganggu tepian kain orang lain. Mari kita jaga silaturahmi dan kekompakan, agar Batam terus maju," begitu bunyi pesan sosok Amsakar Ahmad disetiap pertemuan.

• BACA JUGA: Disambut Tradisi Pantun Palang Pintu dan Pencak Silat, Amsakar-Li Claudia Resmi Mendaftar di KPU Batam

Bahakan di saat pendaftaran di KPU Batam, lagi-lagi Amsakar Ahmad menyampaikan hal serupa.

Bersama pasangannya, Li Claudia Chandra, pun Amsakar kembali menegaskan bagaimana menjadikan Batam sebagai rumah bagi semua dengan kembali menggaungkan bagaimana tidak ada lagi narasi negatif yang muncul pada Pilwako kali ini.

Dengan dibalut kemeja kotak-kotak berwarna putih biru, pasangan Amsakar Ahmad - Li Claudia Chandra terlihat kompak bagaimana menciptakan keceriaan dan kehangatan yang penuh kegembiraan disaat menyambut Pilwako November mendatang.

Bahkan kata Amsakar lagi, meski baju kotak-kotak putih biru menjadi brand bagi pasangan ASLI, akan tetapi di momen berbeda pasangan ASLI akan melakukan menggunakan pakaian berbeda pula. Hal itu menurutnya mencerminkan keberagaman yang harus terus dipupuk kelestariannya.

• BACA JUGA: Hadiri Deklarasi ASLI, Ansar Ahmad: Jangan Ada Lagi Larangan bagi Camat dan Lurah Jika Gubernur Gelar Acara di Batam

"Kalau ada narasi ada yang tidak bagus, ASLI siap untuk meluruskan. Kami terpanggil untuk berada di kontestasi ini, sebab kami merasa masih punya energi untuk memberikan yang terbaik untuk Batam," ungkap Amsakar Ahmad, disambut tepuk tangan oleh para partai pendukung.

Untuk itu, Amsakar Ahmad berharap dukungan dari seluruh masyarakat Batam, dengan cara datang ke TPS untuk menyalurkan hak suaranya. Baginya satu suara sangat berarti untuk menentukan Kota Batam 5 tahun ke depan.

Disinggung terkait adanya putusan MK yang memungkinkan pasangan ASLI tidak melawan kotak kosong. Dengan gaya politiknya, Amsakar menyebutkan, bahwa hal itu bukanlah masalah. Sebab, dari awal Ia menyampaikan tetap akan mengikuti semua aturan penyelenggara pemilu.

• BACA JUGA: Pasangan ASLI Janjikan Ketersediaan Air Bersih Hingga Insentif RT dan RW

"Bahkan disaat saya ada kesempatan mengikuti rapat paripurna. Saya masih sempat bercanda dengan Cak Nur. Kalau beliau ada kesempatan. Begitulah keakraban politik yang selalu kita bangun," ungkap Amsakar Ahmad.

Bahkan pesan politik santun itu tergambar jelas saat asangan bakal calon wali kota dan wakil wali kota Batam Amsakar Ahmad-Li Claudia Chandra (ASLI) secara resmi mendaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Batam, Selasa (27/8/2024).

Pasangan ASLI dan rombongan yang tiba di kantor KPU Kota Batam, Sekupang, sekitar pukul 15.00 WIB, disambut dengan tradisi pencak silat dan musik kompang yang merupakan musik tradisi khas Melayu Provinsi Kepri, hal menggambarkan bagaimana pasangan ASLI terus memelihara adat dan kutur Melayu Kepri.

• BACA JUGA: ASLI Dapat Dukungan Penuh dari Gerindra, Ini Pesan Prabowo kepada Amsakar-Li Claudia

Tradisi berbalas pantun pun sebagai pembuka palang pintu sebelum memasuki ruangan pendaftaran yang telah disediakan oleh KPU Batam, tak luput di lakukan oleh pasangan Amsakar Ahmad - Li Claudia Chandra. Pecak silat dengan gaya Melayu serta musik kompang turut menghiasi kedatangan pasangan ASLI ke KPU Batam.

"Ayo bangun politik yang saling menghormati. Ayo membangun politik yang sehat, tidak ada lagi saling intervensi dan kampanye hitam," pungkas Amsakar Ahmad.

Usai melakukan orasi politik bersama Li Claudia Chandra, Amsakar mengucapkan terimakasih kepada semua personil KPU Batam dan ke 11 partai yang telah mengantarkannya mulai dari pencalonan hingga ke pendaftaran KPU.

Sekitar pukul 16.00 pasangan ASLI beserta seluruh tim meninggalkan KPU Batam.

Editor: Yudha