Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Dugaan Pencabulan Bocah di Bintan, Orang Tua Korban Belum Buat Laporan Resmi
Oleh : Harjo
Sabtu | 16-03-2024 | 14:04 WIB
1603_mapolsek-binut_0230923498.jpg Honda-Batam
Mapolsek Bintan Utara, saat malam hari. (Foto: Harjo)

BATAMTODAY.COM, Bintan - Kasat Reskrim Polres Bintan AKP Marganda Pandapotan mengaku sudah mendengar informasi terkait adanya kasus pencabulan anak di bawah umur yang diduga dilakukan seorang pria lansia.

Hanya saja, Kasat Reskrim menyampaikan, belum ada laporan polisi secara resmi baik dari orang tua korban, maupun pihak keluarga lainnya.

Saat ini, Polres Bintan masih menunggu adanya laporan resmi terkait dugaan pencabulan itu, untuk segera ditindaklanjuti.

"Korban yang masih balita bersama dengan kedua orang tuanya sudah datang ke Kantor Polsek terdekat, namun belum membuat laporan secara resmi," kata AKP Marganda, Sabtu (16/3/2024).

Lanjutnya, saat hendak diambil keterangan lebih lanjut oleh penyidik Polsek, orang tua korban belum bersedia karena alasan tertentu. Setelah itu, orang tua korban belum datang kembali untuk membuat laporan secara resmi.

"Penyidik masih menunggu kehadiran orang tua korban, untuk diambil keterangan lebih lanjut," katanya.

Informasi yang diterima BATAMTODAY.COM, korban sempat divisum di salah satu puskesmas didampingi anggota Polres Bintan. Informasi ini juga dibenarkan Kasat Reskrim, namun menurutnya, hal tersebut baru melakukan visum awal.

Sementara Kapolres Bintan AKBP Riky Iswoyo, saat dikonfirmasi terkait perkembangan penyelidikan kasus dugaan pencabulan terhadap anak di bawah umur tersebut, mengatkan akan melakukan kroscek terhadap penyidiknya. "Saya cek dulu ke penyidiknya," ujar Kapolres Bintan.

Dugaan pencabulan terhadap korban yang masih balita tersebut, ketahuan saat korban akan buang air kecil dan mengeluh kesakitan. Ibu korban yang curiga lantas menanyakan sebelumnya ada apa. Korban pun dengan polosnya menceritakan semua hal yang tidak lazim dilakukan oleh seorang lansia terhadapnya.

Karena orangtuanya khawatir kesehatan anaknya, korban lantas dibawa berobat ke salah satu bidan yang tidak jauh dari kediamannya. Hingga akhirnya pada Kamis (14/3/2024) malam, korban bersama orang tuanya mendatangi Polsek setempat, dengan tujuan buat laporan terkait dugaan pencabulan tersebut.

Editor: Gokli