Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pemkab Bintan Gelar Rapat Evaluasi Antisipasi Lonjakan Harga Pasar Jelang Ramadhan 1445 H
Oleh : Harjo
Senin | 04-03-2024 | 14:44 WIB
rapat-evaluasi2.jpg Honda-Batam
Wakil Bupati Ahdi Muqsith didampingi Sekda Ronny Kartika, saat rapat bersama seluruh OPD dan Camat se-Kabupaten Bintan di Ruang Rapat II Bandar Seri Bentan, Senin (04/3/2024). (Ist)

BATAMTODAY.COM, Bintan - Wakil Bupati Ahdi Muqsith didampingi Sekda Ronny Kartika menggelar rapat bersama seluruh OPD dan Camat se-Kabupaten Bintan di Ruang Rapat II Bandar Seri Bentan, Senin (04/3/2024).

Rapat ini sebagai evaluasi, sekaligus penguatan berbagai bidang, di antaranya peningkatan SDM yang berkualitas, berkarakter dan berdaya saing; penguatan perlindungan sosial; penguatan infrastruktur dan sarana prasarana penunjang sektor-sektor unggulan serta peningkatan kualitas lingkungan hidup dan ketahanan bencana; peningkatan kualitas pelayanan publik serta penguatan tata kelola pemerintahan.

Terkait upaya mencegah inflasi, Pemerintah Kabupaten Bintan mulai bergerak dan menyusun strategi dalam menjaga kestabilan serta mengantisipasi agar tidak terjadi lonjakan harga barang.

"Yang paling utama bapak/ibu dan rekan-rekan semua, jaga kekompakkan, jaga kebersamaan, fokus pada tugas da fungsi masing-masing. Baru kemudian kita optimalkan terus sinergitas di antara semua," pesan Wakil Bupati Osit mengawali rapat.

Osit juga menegaskan kepada seluruh OPD dan Camat untuk memahami dan melaksanakan tugas dengan baik serta penuh tanggung jawab. Diharapkan, semuanya selalu berusaha mencari solusi secara inovatif dan kreatif dalam kerangka peraturan perundang-undangan yang mendasarinya.

Untuk itu, ditekankan pentingnya membangun komunikasi, koordinasi serta kekompakan dan kebersamaan seluruh Perangkat Daerah, bekerja sebagai team work, untuk melaksanakan kebijakan pemerintah guna memberikan pelayanan kepada masyarakat di berbagai bidang dan menjadi pemersatu di masyarakat.

Pada kesempatan tersebut, Sekda Ronny mengatakan, rapat dilaksanakan bertujuan untuk meminta kepada seluruh stakeholder agar dapat mengeluarkan strateginya dalam menjaga kestabilan baik demand (permintaan pasar) maupun supply (stok barang) sehingga nantinya di lapangan tidak terjadi gejolak yang akan menimbulkan kelangkaan sehingga rentan menimbulkan kenaikan harga barang khususnya menjelang puasa Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1445 H.

Ronny juga mengatakan, dirinya sangat optimis jika kestabilan harga dapat dikontrol dengan baik maka nantinya akan memiliki dampak yang besar sehingga diharapkan masyarakat dapat melakukan jual beli kebutuhan sembako dengan harga yang terjangkau.

Selain itu, beberapa langkah juga akan dilakukan dimana jika terjadi lonjakan harga yang signifikan kemungkinan akan dilakukan operasi pasar, dengan pengadaan paket sembako murah melalui dinas terkait.

"Jika terjadi lonjakan harga yang signifikan kemungkinan, operasi pasar juga direncanakan akan gencar dilakukan di beberapa titik pasar. Sehingga, nantinya tidak ada masalah terkait harga kebutuhan pokok yang melonjak disaat bulan suci Ramadhan dan Hari Raya," pungkasnya.

Editor: Gokli