Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kemendag Berikan Apresiasi 11 Importir Produk Indonesia di PEA
Oleh : Redaksi
Sabtu | 17-02-2024 | 12:44 WIB
AR-BTD-5072-Kemendag.jpg Honda-Batam
Sebanyak 11 importir produk Indonesia di PEA mendapatkan apresiasi dari Menteri Perdagangan RI atas dedikasinya dalam mendatangkan produk Indonesia, Kamis (15/2/2024). (Kemendag)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Kementerian Perdagangan memberikan apresiasi kepada 11 perusahaan importir produk Indonesia atas dedikasinya dalam mendatangkan produk Indonesia ke Persatuan Emirat Arab (PEA).

Apresiasi ini diwujudkan dalam bentuk sertifikat yang diserahkan Duta Besar RI untuk PEA, Husin Bagis di Dubai, PEA pada Kamis (15/2/2024). Kesebelas importir tersebut ini sekaligus menjadi kandidat penerima Penghargaan Primaduta 2023.

Perusahaan tersebut adalah Bafleh Jewellry, Sama Al - Ain General Trading, Al Yousuf Electronics, Mo lvizadah Sons General Trading, Tarab Trading, Hashemizadeh Trading, Rasti Lari General Trading, Thangam Jewel, Lulu Group of Company, Rotana Hotel Management Corporation, dan Emirates Fast Food Company.

"Sertifikat kandidat Penghargaan Primaduta 2023 yang diserahkan ini diharapkan dapat meningkatkan semangat perusahaan PEA untuk terus melakukan impor produk dari Indonesia," ungkap Dubes Husin, dalam. siaran pers Kemendag, Jumat (16/2/2024).

Dubes Husin juga berharap, pemberlakuan keterbukaan pasar kedua negara melalui implementasi Indonesia - United Arab Emirate Comprehensive Partnership Agreement (IUAE - CEPA) sejak 1 September 2023 lalu semakin membuka peluang produk Indonesia memasuki pasar PEA. "Saya berharap, pemberlakuan IUAE CEPA mendorong perusahaan - perusahaan yang ada di PEA untuk lebih meningkatka n impor barang dari Indonesia," tambahnya.

Pada acara kegiatan tersebut, Dubes Husin juga mengundang perusahaan PEA untuk mengikuti gelaran Trade Expo Indonesia ke-39 yang akan diselenggarakan pada Oktober 2024.

Penghargaan Primaduta merupakan penghargaa n yang diberikan Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Perdagangan kepada buyer/importir yang telah secara konsisten melakukan impor barang - barang Indonesia dan mendukung peningkatan ekspor Indonesia.

Pada 2023, total perdagangan Indonesia dan PEA terc atat sebesar USD 5,16 miliar. Nilai ini naik 2,03 persen dibanding 2022 yang tercatat USD 5,07 miliar. Pada 2023, ekspor Indonesia ke PEA tercatat sebesar USD 2,81 miliar sedangkan impor Indonesia dari UEA sebesar USD 2,35 miliar sehingga Indonesia menikma ti surplus neraca dagang sebesar USD 457,50 juta.

Produk andalan ekspor Indonesia ke PEA yaitu barang perhiasan dan bagiannya, minyak sawit dan turunannya, kendaraan bermotor, apparatus (peralatan) elektronik untuk telepon seluler, dan peralatan penerimaa n untuk televisi. Sementara impor utama Indonesia dari PEA yaitu produk setengah jadi dari besi atau baja, aluminium tidak ditempa, emas, sulfur, dan polimer propilena.

Pada kegiatan ini, Dubes Husin didampingi Konsul Jenderal RI di Dubai K Candra Negara dan Kepala Indonesian Trade Promotion Centre (ITPC) Dubai Muhammad Khomaini.

Editor: Gokli