Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tingkatkan Implementasi Antarnegara, BI Kepri Sosialisasi QRIS kepada Penggiat Pariwisata
Oleh : Aldy Daeng
Rabu | 24-01-2024 | 19:18 WIB
Sosialisasi-QRIS1.jpg Honda-Batam
BI Kepri sosialisasi implementasi QRIS antarnegara kepada pegiat pariwisata. (Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Batam - Bank Indonesia Kepri bersinergi dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam untuk memperluas implementasi QRIS Antarnegara.

Selain Pemko Batam, BI Kepri juga bersinergi dengan Penyedia Jasa Pembayaran (PJP), Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kepri, Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA) Kepri, dan Asosiasi Pariwisata Bahari Indonesia (ASPABRI) Kepri, untuk menyelenggarakan sosialisasi dan diskusi terkait QRIS Antarnegara kepada 120 orang penggiat pariwisata di Kepri.

Kepala Disbudpar Kota Batam, Ardiwinata, menyampaikan apresiasi atas sinergi kegiatan yang diinisiasi oleh Bank Indonesia Kepri. Disbudpar Kota Batam berkomitmen untuk terus berkolaborasi mendorong digitalisasi pembayaran karena dapat memberikan dampak positif pada pengembangan pariwisata melalui peningkatan kemudahan, kepraktisan, dan kenyamanan bagi wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke Kepri.

Inovasi QRIS Antarnegara merupakan hal yang telah dinantikan oleh penggiat pariwisata Kepri seiring dengan posisi Kepri yang merupakan destinasi kunjungan wisman terbesar ketiga di Indonesia, setelah Bali dan Jakarta.

Selain itu, QRIS Antarnegara Indonesia-Singapura sejalan dengan karakteristik wisman Kepri yang didominasi oleh 50 persen wisman dari Singapura.

"Oleh karena itu, penggiat pariwisata Kepri berkomitmen untuk berkolaborasi bersama berbagai pihak dalam mendukung akselerasi implementasi QRIS Antarnegara, antara lain melalui kegiatan publikasi dan campaign bersama," kata Ardiwinata.

Pada kesempatan yang sama, Deputi Kepala Perwakilan BI Provinsi Kepri Adidoyo Prakoso mengatakan, Bank Indonesia Kepri juga membekali penggiat pariwisata dengan key visual publikasi QRIS Antarnegara yang diharapkan dapat menjadi informasi bagi wisman bahwa merchant, objek, ataupun kawasan tersebut telah memfasilitasi transaksi QRIS Antarnegara.

"Sosialisasi QRIS Antarnegara di awal tahun 2024 menjadi momentum bagi BI Kepri untuk secara konsisten bersinergi dengan berbagai pihak guna meningkatkan edukasi, sosialisasi, dan penyelenggaraan event strategis dalam rangka mendorong penggunaan QRIS Antarnegara," ujar Adidoyo Prakoso.

"Peningkatan implementasi QRIS dan fitur-fiturnya diharapkan dapat mendorong peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD), pertumbuhan ekonomi, serta inklusivitas sistem pembayaran," pungkas Deputi Kepala Perwakilan BI Provinsi Kepri Adidoyo Prakoso.

Editor: Yudha