BATAMTODAY.COM, Bintan - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bintan gelar Focus Group Discussion (FGD) terakait tata kelola dan persiapan pendistribusian logistik pemilu tahun 2024, Rabu (20/12/2023) di Bhadra Resort Hotel, Toapaya.

FGD tersebut diikuti peserta dari Polres Bintan, Kejari Bintan, Camat dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).

Ketua KPU Bintan Haris Daulay mengatakan bahwa kegiatan tersebut guna memastikan agar logistik pemilu 2024 dapat disimpan di tempat yang aman, tidak rawan banjir, tidak rawan kebakaran dan juga miliki gudang dengan kunci yang tidak bisa dibobol.

"Hal ini yang perlu kita bahas, tata kelola dan persiapan pendistribusian logistik pemilu 2024," sebut Haris.

Menurutnya, keamanan pendistribusian logistik pemilu 2024 sangat penting, mulai dari gudang KPU Bintan hingga tingkat kecamatan serta desa/kelurahan baik yang ada di daratan Pulau Bintan maupun ke pulau-pulau lainnya.

"Khusus Kecamatan Tambelan, kita akan mendiskusikan logistik pemilu pekan pertama Februari 2024, karena letaknya sangat jauh. Sedangkan, 9 kecamatan lainnya pada 12 Februari 2024," papar Haris.

Sementara, Kabagops Polres Bintan, AKP Monang P. Silalahi menjelaskan, untuk pengamanan dan pengawalan pendistribusian logistik pemilu, pihaknya akan mengerahkan 80 personil. Selain itu sebanyak 240 personil tim gabungan dari Polres Bintan, Polsek, Brimbob, TNI dan Linmas akan mengamankan jalanya pemilu.

"80 Anggota Polri yang ditugaskan itu, untuk menciptakan keamanan, ketertiban terhadap logistik yang dibawa baik melalui jalan darat maupun jalur laut atau pesawat," terang Monang.

Selain itu, kata Kabagops, pihak nya juga akan memastikan semua logistik yang hendak didistribusikan itu lengkap serta dalam kondisi tersegel.

"Dan menggerakkan juga intelijen di lapangan untuk mengantisipasi jangan sampai ada hambatan dan ancaman dalam perjalanan ke tempat tujuan," timpal AKP Monang.

Editor: Yudha