Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

PT Amanah Anak Negri Rampungkan Sejumlah Proyek Infrastuktur Senilai Rp 24 M di Bintan
Oleh : Syajarul Rusydy
Rabu | 20-12-2023 | 17:56 WIB
Bundaran-Ceruk-Ijuk1.jpg Honda-Batam
Bundaran Ceruk Ijuk Bintan telah selesai dikerjakan PT Anamah Anak Negri. (Syajarul/BTD)

BATAMTODAY.COM, Bintan - Sejumlah proyek di Bintan yang menggunakan anggaran APBN tahun 2023 telah rampung. Salah satunya proyek Bundaran Ceruk Ijuk di Kecamatan Toapaya, yang dikerjakan PT Amanah Anak Negri.

"Proyek yang kita kerjakan dengan anggaran Rp 24 miliar sudah 100 persen rampung. Tinggal serah terimanya saja," beber Kontraktor Pelaksana PT Amanah Anak Negri, Deki Technikal saat dihubungi BATAMTODAY.COM, Rabu (20/12/2023).

Dengan anggaran Rp 24 Miliar itu, kata Deki, pihaknya tidak hanya mengerjakan bundaran saja, tetapi juga sejumlah isfrastruktur lainnya seperti holding, rehabilitasi minor, geometrik dan penataan bundaran serta pemeliharaan jembatan.

"Jadi ada empat jembatan yang ikut dalam pemeliharaannya, yaitu Jembatan Ekang Anculai, Jebatan Sei Glubi, Jembatan Teluk Baju Delapan, dan Jembatan Sumpat Dua," papar Diki.

Sedangkan untuk rehabilitasi minor, PT Amanah Anak Negri mengerjakan pengaspalan sepanjang 10,3 km terdiri dari tiga ruas jalan, di antaranya Gesek, Busung sampai Lobam dan Kangka Sialang.

"Nah untuk yang geometrik dan penataan bundaran itu kita bangun dari awal, kerena sebelumnya kan simpang 4 yang kemudian kita rombak menjadi bundaran, menghindari terjadinya lakalantas," terang Deki.

Untuk keseluruhan proyek yang dikerjakan oleh PT Amanah Anak Negri itu sudah mencapai 100 persen, dengan tandatangan kontrak pada Mai 2023, dan masa kerja berakhir di akhir Desember 2023 ini. Menurut Deki tidak ada kendala yang berlebih, namun akses jalan Lintas Barat yang padat sedikit menghambat pihaknya dalam pengerjaan proyek tersebut.

"Kalau kendala tidak ada saya rasa, mungkin faktor cuaca dan Lintas Barat yang padat di lalui pengendara membuat sedikit tehambat. Namun hal itu tak menjadi alasan, dan kami berhasil mengerjakan tepat waktu bahkan kurang dari waktu yang di tentukan," sebut Deki.

Editor: Yudha