Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

PON XVIII di Riau

Kontingen Kepri Hanya Mampu Raih 10 Medali
Oleh : si
Kamis | 20-09-2012 | 20:43 WIB

PEKANBARU, batamtoday - Kontingen Kepulauan Riau (Kepri) yang mengikuti ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII di Riau hanya mendapatkan 10 medali, empat medali emas, 1 medali perak dan 5 medali perunggu.


Target perolehan medali tersebut meleset dari target 13 medali yang ditetapkan KONI Kepri, yakni 7 medali emas, 1 perak dan 5 perunggu.

Sepuluh medali tersebut diraih dari cabang olahraga (cabor) layar, ski air, judo, pencak silat dan biliar. Bahkan pada cabor layar, Kepri berhasil meraih juara umum dengan berhasil menggondol 3 medali emas, 1 perak dan 1 perunggu.

Medali emas berhasil disumbangkan Maryanti dari cabang layar di kelas Radial Women, Masnun di kelas Radial Men dan Bobi Sanjaya di kelas Laser 4,7 Open. satu emas lagi di sumbang Alek Hanif dari final wakeboar pada cabang ski air.

Sedangkan medali perak disumbangkan Samsul Hadi pada kelas Optimit Boys dari cabang layar. Sementara medali perunggu disumbangkan oleh Martha Puspita di kelas Optimist Girls dari cabang layar, Immam Ibrahim dari cabang biliar, Apren Ardianto dari cabang pencak silat kelas A, dan dua medali perunggu lagi disumbangkan dari cabang judo oleh atlet Hermawan Sugandi yang turun di kelas 55 Kg.

Atlet Kepri yang meraih medali tersebut, nantinya akan mendapatkan bonus dai Gubernur Kepri HM Sani yang akan diberikan bertepatan dengan hari jadi Provinsi Kepri yang ke-10 pada 24 September mendatang. Untuk atlit berprestasi, Pemprov Kepri telah menyediakan bonus untuk memotivasi atletnya. Bagi atlet yang memperoleh medali emas akan memproleh bonus Rp 200 juta, perak mendapatkan bonus Rp 100 juta dan perunggu Rp juta. 

Pada PON XVIII di Riau, kontingen Kepri mengikuti 21 cabor dari 30 cabor yang dipertandingkan dengan didukung 135 atlet dan 70 official. Namun jika melihat jumlah cabor dan jumlah atlet yang ada, perolehan 10 medali dalam PON XVIII di Riau sangat mengecewakan meski hanya ditargetkan untuk memperoleh 7 medali emas, 1 perak dan 5 perunggu.

Dari pelaksanaan PON XVIII di Riau yang digelar dari tanggal 11-20 September, Kepri hanya menempati posisi ke-22 dari 33 provinsi se-Indonesia. Dengan perolehan medali tersebut, maka pembinaan olahraga di Kepri untuk wilayah se-Sumatera, masih kalah jauh dari pembinaan olahraga di Riau (peringkat 6), Sumatera Utara (peringkat 8), Lampung (peringkat 10), Sumatera Barat (peringkat 11), Sumatera Selatan (peringkat 13).

Peringkat pembinaan olahraga Kepri masih jauh lebih baik dari Jambi (peringkat), Nangggroe Aceh Darussalam (peringkat 25), Bangka Belitung (peringkat 28) dan Bengkulu (peringkat 31).

Juara umum PON XVIII di Riau ditempati DKI Jakarta dengan mengumpulkan 109 medali emas, 101 perak dan 112 medali perunggu. Sedangkan juru kunci ditempati Sulawesi Barat tidak mendapatkan sama sekali.

Sementara PON XVIII di Riau secara resmi ditutup Wakil Presiden Boediono, dan Jawa Barat akan menjadi tuan rumah penyelenggaaran PON XIX pada 2016.

Berikut daftar perolehan medali penyelenggaraan PON XVIII di Riau dari tanggal 11-20 September 2012 : (emas, perak, perunggu)

1 DKI JAKARTA (109, 101, 112)

2 JAWA BARAT (99, 79, 101)

3 JAWA TIMUR (86, 86, 84)

4 JAWA TENGAH (47, 52, 68)

5 KALIMANTAN TIMUR (44, 45, 50)

6 RIAU (43, 39, 51)

7 SULAWESI SELATAN (19, 17, 21)

8 SUMATERA UTARA (15, 19, 22)

9 BALI (15, 18, 30)

10 LAMPUNG (15, 9, 10)

11 SUMATERA BARAT (12, 12, 25)

12 NUSA TENGGARA BARAT (11, 5, 8)

13 SUMATERA SELATAN (10, 13, 29)

14 DI YOGYAKARTA (10, 12, 16)

15 PAPUA (9, 11, 16)

16 KALIMANTAN BARAT (6, 6, 13)

17 SULAWESI UTARA (6, 6, 8)

18 KALIMANTAN TENGAH (6, 4, 6)

19 KALIMANTAN SELATAN (5, 12, 19)

20 MALUKU (4, 10, 5)

21 BANTEN (4, 8, 18)

22 KEP. RIAU (4, 1, 5)

23 NUSA TENGGARA TIMUR (3, 9, 5)

24 JAMBI (3, 8, 20)

25 ACEH (3, 5, 18)

26 PAPUA BARAT (3, 3, 11)

27 SULAWESI TENGGARA (3, 0, 2)

28 KEP. BANGKA BELITUNG (2, 3, 4)

29 GORONTALO (2, 1, 1)

30 SULAWESI TENGAH (1, 1, 1)

31 BENGKULU (0, 2, 4)

32 MALUKU UTARA (0, 0, 1)

33 SULAWESI BARAT (0, 0, 0)