Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Otopsi Ulang untuk Pastikan Dugaan Pencurian Organ Tubuh
Oleh : ron/kli/dd
Senin | 17-09-2012 | 19:46 WIB
jenasah-Joni-di-RS-BP-Batam.gif Honda-Batam

BATAM, batamtoday - Devi Tristia, istri dari Jony alias M. Yasin, korban penembakan Polisi Diraja Malaysia mengatakan dia meminta untuk diotopsi guna memastikan dugaan pencurian organ tubuh terhadap jenazah suaminya.


"Kalau benar diambil, biar tidak terulang. Pemerintah juga biar bisa bertindak tegas," ujar Devi kepada batamtoday, Senin (17/9/2012).

Devi mengatakan, setelah dilakukan otopsi yang diperkirakan selesai pukul 24.00 WIB, jenazah Jony akan disemayamkan di rumah duka di Kampung Seraya, lalu paginya akan dikebumikan di pemakaman TPU Taman Langgen, Sei Panas.

"Sampai sekarang saya belum lihat jenazahnya. Rencananya akan dishalatkan dan dikebumikan besok pagi," kata ibu dari Desinta Angelia dan Muhammad Riski tersebut.

Sementara informasi yang diperoleh, otopsi akan dilakukan pukul 20.00 WIB, pengerjaan diperkirakan selesai pukul 24.00 WIB oleh Dokter Novita Kesehatan Polda Kepri dan Dokter Arif dari Forensik Mabes Polri.

Berita Lainnya

Bamsoet Ingatkan Pesan Wiranto 'Jika Kita Tersesat, Maka Kembalilah ke Pangkal Jalan'

05-07-2024 | 13:44 WIB

Baznas Kepri dan Baznas RI Luncurkan Program ZChicken di Batam untuk Pemberdayaan Ekonomi Mustahik

05-07-2024 | 13:24 WIB

Antisipasi Fenomena Perilaku Bunuh Diri, Polres Karimun Gelar Rakor Bersama Tomas,Toga dan Instansi terkait

05-07-2024 | 13:04 WIB