Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pengusaha Batako Sulit Dapat Pasir
Oleh : Ali
Jum'at | 25-02-2011 | 16:20 WIB

Batam, batamtoday - Para pengusaha batako di Batam kesulitan untuk mendapatkan pasir. Minimnya stock pasir ini bermula akibat  larangan Pemerintah Kota Batam yang menertibkan penggalian pasir darat illegal di Batu Besar, Nongsa beberapa bulan lalu.

Dikarenakan bahan inti pembuatan batako ini sulit didapati, sehingga harga jual batako di pasaran naik drastis.

"Mau tidak mau harga batako naik, dan saat ini kami kesulitan mendapkan pasir," kata Hasim pengusaha Batako di Batu Besar, Jumat 25 Februari 2011.

Untuk bahan baku memproduksi batako, katanya, hanya menggunakan bahan baku yang tersisa.

Dikatakannnya juga, akibat kekurangan stok pasir mengakibatkan produksi menurun, sedangkan permitaan kian hari semakin bertambah. Sehingga harga satu unit batako mengalami kenaikan harga yang drastis.

"Untuk sekarang aja harga batako sudah naik hampir 100 persen bang,"  ujarnya sembari mengaduk pasir untuk dijadikan batako.

Meski pemerintah telah menertibkan pengerukan pasir illegal, namun ada juga yang masih membandel melakukan penggalian secara diam-diam untuk menutupi kebutuhan pembuatan batako.

Seperti halnya Supeno, bapak tiga anak ini satu dari sekian orang yang nekat melakukan penggalian pasir secara diam-diam.

"Mau tidak mau kita ambil sendiri bang, kalau tidak kita ambil, gimana kita mau buat batako," pengakuannya kepada batamtoday.

Dia mengatakan, dari harga pasir sebelum diberlakukan penutupan pasir di Batu Besar ini, harga pasir perkubiknya hanya Rp 60 ribu, sedangkan sekarana aja satu kibiknya mencapai Rp 120 ribu.

"Sebelumnya kami menjual satu unit batako seharga Rp1000, tapi sekarang karena harga pasir naik dan sulit untuk didapat makanya harga batako kami patok Rp 2000," pengakuannya.

Supeno mengatakan , dengan kenaikan harga pasir ini, maka ia terpaksa menaikkan juga harga batako, meskipun pasir yang didapatinya melakui penggalian secara sembuyi-sembunyi.

"kalau tidak seperti itu, mana bisa dapat untung bang," pungkasnya.