Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Penembakan WNI oleh Polisi Malaysia

Kemenlu Datangi Rumah Korban di Batam
Oleh : ypn
Jum'at | 14-09-2012 | 18:54 WIB
WNI.jpg Honda-Batam
Jun Koncoro (kedua dari kanan) saat mengunjungi rumah Joni, korban penembakan Polisi Malaysia, di kawasan Seraya, Batam, Jumat (14/9/2012). Foto: ocep

BATAM, batamtoday - Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) mengirimkan salah seorang stafnya mengunjungi rumah korban penembakan Polisi Malaysia, di Batam, guna memersiapkan proses pemulangan jenazah ke tanah air.


Jun Kuncoro, utusan Kemenlu mendatangi rumah Joni, salah satu korban penembakan, yang terletak di kawasan Seraya, Batam, sekitar pukul 16.30 WIB.

Setiba di rumah korban, Jun yang didampingi dua orang petugas dari Kantor Imigrasi Batam ditemui Devi Tristia, istri Joni, serta sejumlah kerabat lainnya.

Jun mengatakan, sebelum ke sana mereka juga sudah mengunjungi rumah Osnan, korban lainnya, yang berada di kawasan Bengkong, Batam.

Dia menjelaskan, kedatangannya ke Batam yang sejak kemarin itu berdasarkan perintah langsung Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa.

"Atas instruksi Menteri Luar Negeri, sejak kemarin saya sudah ada di Batam untuk menemui pihak keluarga untuk mengucapkan rasa duka cita dan untuk memfasilitasi pemulangannya (jenazah-red)," kata dia kepada batamtoday di rumah Joni, Seraya, Batam, Jumat (14/9/2012).

Saat bertemu dengan Devi, Istri Joni, dia mengajukan berbagai pertanyaan mengenai dokumen-dokumen identitas Joni dan seputar informasi lain yang berkaitan dengan aktivitas Joni beberapa waktu terakhir ini.

Selain itu, Jun juga meminta foto Joni semasa hidup dan meminta Devi untuk memersiapkan dokumen yang dibutuhkan Kemenlu untuk memfasilitasi pemulangan jenazah Joni dari Malaysia ke Batam.

Menurutnya, Kemenlu tinggal menunggu dokumen pendukung dari keluarga korban untuk dapat memulangkan jenazah ke tanah air.