Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Perhatikan Hal Ini saat Modifikasi Audio Mobil Listrik
Oleh : Redaksi
Rabu | 11-10-2023 | 16:20 WIB
audio-mobil-listrik1.jpg Honda-Batam
Ilustrasi audio mobil listrik.

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Modifikasi audio pada mobil listrik berbeda dan penuh tantangan dibanding mobil konvensional menurut Cartens Audio Jakarta. Salah satu perhatiannya adalah tentang kelistrikan di mobil listrik yang sepenuhnya ditopang baterai.

"Untuk mobil berbasis EV memang banyak kekhawatiran dari para pemilik mobil, kalau dimodifikasi akan mempengaruhi sistem kelistrikan di mobil," kata Eddie Soesanto, pemilik bengkel audio itu, dalam siaran resminya.

"Apalagi jika harus mengganti sistem audionya dengan menggunakan produk audio aftermarket, akan mengurangi kemampuan baterai sehingga range atau jarak tempuh mobil juga berkurang," katanya lagi.

Eddie menyarankan modifikasi audio mobil listrik sebaiknya diserahkan ke ahlinya atau profesional. Misalnya dia mengklaim, Cartens Audio Jakarta, sudah pernah memodifikasi audio mobil listrik populer di dalam negeri dan tak pernah mengalami gangguan teknis serta diakui oleh teknisi produsen.

Menurut Eddie beberapa mobil listrik di Indonesia menggunakan baterai low voltage untuk menopang aksesori misalnya DC Lighter, Starter Switch dan head unit. Hal ini membutuhkan penanganan khusus.

"Untuk keamanan instalasi tambahan di sistem audio mobil, kami sarankan untuk menggunakan power supply tambahan yang dilengkapi super capacitor, aksesoris baterai lithium, dan hal yang paling wajib adalah menggunakan fuse (sekring) master dan eksternal untuk semua kabel audio tambahan saat pemasangan," ujar dia.

Tren pembelian mobil listrik di Indonesia disebut Eddie sedang meningkat seiring semakin banyak produsen yang menawarkannya.

Seperti mobil jenis lainnya, pemilik mobil listrik yang ingin modifikasi sebagai upaya personalisasi dirasa wajar namun sebaiknya dilakukan secara benar.

Sumber: CNN Indonesia
Editor: Yudha