Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

RSKJKO EHD Tanjunguban Evakuasi 12 ODGJ dari Bintan Timur
Oleh : Harjo
Selasa | 01-08-2023 | 13:20 WIB
Evakuasi-ODGJ.jpg Honda-Batam
Tim gabungan sebelum mengevakuasi 12 ODGJ dari Kecamatan Bintan Timur ke RSKJKO EHD Tanjunguban, Selasa (1/8/2023). (Foto: Harjo)

BATAMTODAY.COM, Bintan - Sebanyak 12 orang dalam gangguan jiwa (OGDJ) yang ada di Kecamatan Bintan Timur, dievakuasi untuk dilakukan perawatan di Rumah Sakit Khusus Jiwa dan Ketergantungan Obat (RSKJKO) Engku Haji Daud (EHD) Tanjunguban, Selasa (1/8/2023).

Kepala RSKJKO EHD Tanjunguban, dr Asep Guntur Sapari, menyampaikan evakuaso masal ini adalah sebagai bentuk jemput bola dari RSKJKO EHD Tanjunguban, karena sebelumnya ada keluhan terkait pengantaran pasien, karena jarak yang jauh.

"12 pasien yang dievakuasi masal hari ini setelah dilakukan asesment langsung dibawa dan dirawat di RSKJKO selama 14 hari ke depan," ungkapnya.

Dalam hal penanganan OGDJ, RSKJKO EHD melibatkan jejaring dan instnasi lainnya, serta pihak keluarga. Mengingat pentingnya kesiapan keluarga dan lingkungan dalam menerima pasien menerima, saat kembali setelah dilakukan perawatan, hingga tidak timbul stigma negatif.

"Jangan sampai karena keluarga dan lingkungan, kurang siap justru ada stigma negatif yang mengakibatkan pasien yang sudah baik kembali kambuh. Namun harus dilihat sama dengan pasien lainnya, agar bisa melanjutlan kehidupannya," harapnya.

Dari sisi lain, karena pasien jiwa atau OGDJ, harus terus minum obat, maka nantinya melalui tim akan terus dipantau untuk memastikan obat benar diminum. Sebaliknya obat akan diberikan sesuai dengan dosis, dengan harapan agar ke depan di Bintan Timur ODGJ berkurang, karena di sana yang terdata OGDJ terbilang banyak.

Dalam evakuasi masal OGDJ ini, melibat Dinkes Provinsi Kepri, Dinkes Bintan, Dinas Sosial Bintan, Kecamatan Bintan Timur, Kelurahan, serta unsur TNI-Polri hingga pekerja sosial.

Editor: Gokli