Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Jelang Pemilu 2024, Ansar Minta Aparatur Kelurahan dan Desa Fokus pada Pencatatan Sipil
Oleh : Aldy Daeng
Jum\'at | 14-07-2023 | 11:48 WIB
rizky_ansar-ahmad-kepri-011221.jpg Honda-Batam
Gubernur Kepri, Ansar Ahmad (kanan) bersama Wakil Ketua DPRD Kepri, Rizky Faisal, usai Rapat Koordinasi Lurah dan Kepala Desa se-Kepri di Hotel Swissbell, Harbour Bay Batam, Kamis (13/7/2023) sore. (Foto: Aldy)

BATAMTODAY.COM, Batam - Gubernur Kepri H. Ansar Ahmad meminta kepada aparatur di tingkat kelurahan dan desa untuk fokus dalam proses pencatatan penduduk, terutama menghadapi Pemilu 2024 mendatang.

Hal itu diungkapkan Gubernur Ansar, saat mengumpulkan Lurah dan Kepala Desa pada acara Rapat Koordinasi Lurah dan Kepala Desa se-Kepri, yang juga dihadiri Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, di Hotel Swissbell, Harbour Bay Batam, Kamis (13/7/2023) sore.

"Kita bicara tentang Disdukcapil berkaitan Pemilu 2024 mendatang. Baik itu data pemilih sementara ataupun data pemilih tetap," papar Gubernur Ansar Ahmad.

Gubernur Ansar menyebutkan, berdasarkan data saat ini, adanya kesenjangan data yang signifikan. Di mana pihaknya masih mendata 1,4 juta data pemilih, dari total data pemilih yang disebut mencapai angka 1,5 juta pemilih untuk wilayah Kepri.

Ansar juga meminta seluruh aparatur dari Disdukcapil masing-masing kabupaten/kota untuk memasifkan sosialisasi pendataan masyarakat, dan mengikuti perkembangan perpindahan penduduk di masing-masing kabupaten/kota.

"Kita minta seluruh perangkat dari Disdukcapil agar mensosialisasikan ke masyarakat untuk mengikuti perkembangan perpindahan penduduk dari satu wilayah ke lainnya," lanjutnya.

Ia menegaskan, aparatur juga harus memastikan masyarakat mendapatkan hak suara dalam Pemilu mendatang. Untuk itu, Ansar menilai pihak Disdukcapil harus aktif dalam melakukan pendataan langsung ke masyarakat.

"Karena masih ada waktu yang cukup panjang, saya kira ini dinamis. Oleh karena itu memang Disdukcapil mesti proaktif menjemput bola," tegasnya.

Tidak hanya mengenai pendataan menghadapi Pemilu, dalam pertemuan ini Pemprov Kepri juga mendorong pemberdayaan desa.

Potensi yang dimiliki oleh masing-masing kabupaten/kota di Kepri, disebut harus didukung dengan dana yang cukup dan ditujukan untuk pengembangan masyarakat. "Karena Pemprov ingin membangun masyarakat desa yang lebih cerdas terutama generasi mudanya karena mereka sebagai penentu masa depan Kepri dan daerah asalnya," pungkas Ansar Ahmad.

Editor: Gokli