Oleh Ahmad Dzul Ilmi Muis

KESUKSESAN Pemerintah RI untuk terus menjalin kerja sama di bidang bisnis dan juga mampu semakin menarik minat dari para investor untuk melakukan penanaman modalnya di Indonesia merupakan bukti nyata dari hasil kerja dan program unggulan Presiden Joko Widodo.

Baru-baru ini, diketahui bahwa telah ada sebanyak enam perusahaan yang secara resmi menanamkan modal atau melakukan invetasi di dalam acara Wiraraja Industrial Park yang diselenggarakan di Kabil, Batam, Kepulauan Riau. Tidak tanggung-tanggung, bahkan nilai investasi yang diberikan oleh keenam perusahaan itu mencapai hingga sebesar 800 juta US Dollar atau senilai 12 triliun Rupiah.

Sebagai informasi, keenam perusahaan yang telah masuk dan menanamkan modal di Indonesia itu antara lain adalah PT Apollo Solar Indonesia, PT Marubeni Global Indonesia, PT Tynergy Technology Group, PT Wiraraja Yunan International, PT Alpha Solar Indonesia dan Jaya Electrical Energy.

Berbagai cara memang terus dilakukan oleh Pemerintah Republik Indonesia (RI), utamanya semenjak era kepemimpinan Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) untuk bisa semakin banyak menarik dari para investor agar terus meningkatkan penanaman modal yang mereka lakukan di Tanah Air.

Beberapa diantara upaya Pemerintah tersebut adalah, keikutsertaan Indonesia sebagai Partner Country Hannover Messe pada tahun 2023 ini, yang kemudian memang secara nyata berbuah manis dengan masuknya investasi perusahaan ke Batam tersebut.

Terkait upaya yang terus dilaksanakan oleh Pemerintah RI demi semakin menunjang adanya kerja sama di bidang bisnis dan juga terus menarik banyak minat para investor untuk melakukan penanaman modal mereka, Direktur Jenderal Ketahanan, Perwilayahan dan Akses Industri Internasional (Dirjen KPAII) Kementerian Perindustrian Republik Indonesia (Kemenperin RI), Eko SA Cahyanto menyatakan bahwa pihaknya akan terus mendorong adanya promosi.

Bukan tanpa alasan, tentunya promosi yang terus dilakukan oleh Kemenperin RI tersebut berguna untuk semakin mendorong adanya percepatan mengenai upaya realisasi agar investasi dari asing bisa terus masuk ke Tanah Air.
Tidak tanggung-tanggung, bahkan dengan adanya investasi yang dilakukan oleh keenam perusahaan tersebut di Indonesia juga diproyeksikan ke depannya akan semakin mampu menciptakan dan menambah jumlah lapangan pekerjaan yang tentunya akan sangat berguna bagi seluruh masyarakat di Tanah Air, bahkan keterbukaan lapangan pekerjaan itu hingga sebanyak 13 ribu orang.

Lebih lanjut, memang adanya dukungan yang didapatkan oleh Indonesia dari berbagai macam stakeholder atau pemangku kepentingan terkait menjadi hal yang sangat penting untuk keberlangsungan iklim investasi nasional. Beberapa diantaranya adalah adanya peranan dari KJRI Los Angeles yang terus memberikan fasilitas.

Pihak KJRI Los Angeles bahkan bukan hanya sekedar memberikan bantuan fasilitas saja, melainkan mereka juga terus menjalin koordinasi dengan pihak Kementerian Perindustrian RI, utamanya pada rencana investasi dari Tynergy di Indonesia.

Sementara itu, Menko bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto menjelaskan bahwa memang ada beberapa faktor yang semakin menjadikan Indonesia sangat menarik di mata para investor. Pasalnya, bangsa ini merupakan salah satu negara dari anggota G20 yang terbukti paling berhasil untuk melakukan pemulihan ekonomi.

Untuk diketahui bahwa perekonomian nasional sendiri berhasil terus mengalami pertumbuhan hingga sebsar 5,03% (persen) secara tahunan (YoY) pada triwulan pertama di tahun 2023 ini. Tentunya, dengan adanya keberhasilan akan pertumbuhan ekonomi yang terus berjalan itu merupakan bukti nyata bahwa memang Indonesia sendiri merupakan bangsa yang mampu untuk mengatasi adanya dampak pandemi Covid-19 dengan sangat baik.

Tentunya sama sekali tidak bisa dipungkiri pula bahwa dengan adanya Grand Opening dari keenam perisahaan yang memberikan investasi di Indonesia itu juga menjadi salah satu momen yang sangat penting untuk bangsa ini. Bagaimana tidak, pasalnya dengan adanya nilai investasi yang masuk, juga mampu semakin menunjang adanya pemulihan ekonomi nasional yang bahkan memang sebelumnya sudah bagus.

Termasuk pula, dengan adanya investasi dari perusahaan itu mampu semakin meningkatkan daya saing industri dan semakin mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional. Beberapa hal lain yang semakin menarik di mata para investor untuk menanamkan modal di Indonesia bukan hanya sekedar karena adanya promosi saja, melainkan juga Pemerintah RI terus memberikan banyak kemudahan untuk aktivitas investasi.

Pemerintah RI sendiri juga telah memberikan berbagai macam insentif akan investasi yang juga sangat menjanjikan kepada perusahaan manapun. Beberapa diantaranya adalah tax holiday, tax allowance, import duty exemption dan super tax deduction untuk semakin menarik minat para investor untuk menanamkan modalnya di Indonesia.

Terbukti bahwa minat dari para investor untuk melakukan penanaman modal di Indonesia dan juga banyaknya kerja sama dalam bidang bisnis merupakan salah satu dari sekian banyak kesuksesan yang telah diupayakan oleh Pemerintah, khususnya dalam era kepemimpinan Presiden Joko Widodo.*

Penulis adalah Alumni Fisip Unair Surabaya Jawa Timur