Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Polsek Nongsa Kehilangan Jejak Pelaku Pemerasan
Oleh : Ali
Selasa | 22-02-2011 | 17:23 WIB

Batam, batamtoday - Kepolisian Sektor Nongsa menyatakan pihaknya  kehilangan jejak otak dari pelaku pemerasan bernama Dahlan alias Arief yang memeras Raja Rendi Indra Novanda di pantai Tanjung Memban, Batu Besar pada Kamis 17 Februari 2011 lalu, sekitar pukul 21.00 WIB.

"Sudah beberapa kali kami mencari pelaku di rumahnya maupun tempat kerjanya namun hingga saat ini pelaku belum juga ditemukan," ungkap Ipda Supandi, Kanit Reskrim Polsek Nongsa kepada batamtoday, Selasa, 22 Februari 2011.

Supandi mengatakan dalam kunci penanganan kasus ini terletak pada Dahlan alias Arief yang merupakan otak pemerasan. Sedangkan terhadap pelaku lainnya, Man, yang telah ditangkap, pihaknya menyatakan belum dapat menetapkan sebagai tersangka karena masih harus melakukan penyidikan terhadap Dahlan yang belum tertangkap.

Sementara itu, Raja Rendi Indra Novanda yang menjadi korban pemeriksaan saat dikonfirmasi berharap kepada pihak kepolisian dapat segera menangkap pelaku. Dia juga mengharapkan barang-barang miliknya yang dirampas oleh tersangka berupa komputer jinjing dapat kembali dikar meenakan terdapat banyak data-data kuliahnya dan data pribadinya yang tersimpan.

"Saya berhap pelaku dapat ditengkap secepatnya bang, karena di dalam komputer itu banyak data kuliah dan data pribadi saya," ujarnya.