Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kondisi Infrastruktur Kota Tanjungpinang Masih Terbelakang
Oleh : ah/ypn
Jum'at | 24-08-2012 | 13:35 WIB
suryatati_a_manan,_wako_pinang.JPG Honda-Batam
Suryatati A Manan, Wali Kota Tanjungpinang.

TANJUNGPINANG, batamtoday - Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan menyatakan mendukung program pemerintah Provinsi Kepulauan Riau dalam program pengembangan tata ruang pasar, parkir dan pembangunan jalan di Kota Tanjungpinang yang dinilai masih ketinggalan zaman dan kumuh.


"Saya mendukung semua program kerja pemerintah provinsi yang baik untuk daerah Tanjungpinang itu sendiri dan tidak merugikan sejumlah pihak lainya," kata Tati pagilan akrab Walikota Tanjungpinang, Jumat (24/8/2012).

Kondisi pelebaran dan peluasan lahan pasar, parkir serta jalan lingkar yang akan dibangun mulai tahun mendatang oleh pemerintah provinsi dimaksudkan untuk mepersiapkan daerah ibu kota Provinsi Kepri Tanjungpinang dimasa mendatang agar tidak kalah dengan daerah lain.

"Saya menilai sudah sepantasnya pasar, lahan parkir, dan pembangunan jalan lintas di Kota Tanjungpinang sudah mulai dipikirkan untuk kedepannya," kata Muhammad Sani Gubernur Kepri dalam pertemuan dengan sejumlah pejabat Kepri Kamis lalu di Kantor Gubernur yang baru di Dompak.

Meski Sani mengakui itu seharusnya bukan semata tanggungjawab pemprov, namun karena menimbang ibu kota provini, pembangunan Kota Tanjungpinang akan ikut dibantu oleh pemprov.

"Kumuhnya pasar, tidak tersedianya lahan parkir di Tanjungpinang, Pasar Tanjungpinang macet jika tidak segera dibaut jalan lingkar," sambungnya.

Jalan lingkar akan menghubungkan Jalan Pos, pelantar satu, dua, tiga dengan jalan Batu hitam dan jalan kearah Senggarang.

Dengan begitu akan mempermudah masyarakat berlalu lintas dan menarik sejumlah investor manca negara untuk membuka usaha di Tanjungpinang, tidak kalah dengan daerah Batam.

"Saya telah memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kepri Heru Sukmoro agar dapat membuat sejumlah gambaran tiang-tiang penyangah yang dapat dibangun dala beberapa bulan kedepan," kata M Sani.

Dia berharap dengan dibantu sejumlah SKPD maka sejumlah program kerja pembangunan sejumlah kota di Provinsi Kepri dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan oleh masyarakat dan pemerintah daerahnya.