BATAMTODAY.COM, Anambas - Tim Unit Pemberantasan Pungutan Liar (UPP) Kabupaten Kepulauan Anambas berhasil menekan kasus Pungli dengan menggencarkan pencegahan dan sosialisasi kepada masyarakat.

"Pada tahun 2022 lalu, kita menemukan 1 kasus pungli dan telah melaksanakan sosialisasi kepada 11.456 masyarakat, tentang pemberantasan pungli di masyarakat," papar Ketua Tim UPP dan Wakapolres Anambas, Kompol Ramses Marpaung dalam laporannya saat kegiatan rapat koordinasi dan evaluasi di Lantai II Sekretariat Pemkab Anambas, Selasa (21/2/2023).

Ramses Marpaung menegaskan bahwa korupsi dan pungli sangat berbeda. Menurutya hal tersebut yang harus gencar disosialisasikan kepada masyarakat.

"Korupsi merupakan menggelapkan keuangan negara, sementara pungli merupakan mengutip biaya kepada masyarakat di luar aturan dan perundang-undangan yang ada," terangnya.

Ramses Marpaung menargetkan, pada tahun 2023 giat sosialisasi akan menyasar kepada 13.000 warga. Sehingga masyarakat semakin paham tentang pungli.

"Target kita Anambas ini harus bersih dari pungli. Dan kami harap masyarakat sejalan dengan dengan program ini. Dan kalau ada oknum yang mendatangi masyarakat yang menyasar dengan pungli, kami harap segera malapor, jangan takut," tegasnya.

Sementara, Asisten III Setkab Anambas, Andi Agrial sangat mengapresiasi peningkatan giat sosialisasi dan pencegahan yang dilakukan Tim UPP. Pasalnya apabila ada kasus pungli di Anambas akan merusak sendi-sendi kehidupan bermasyarakat.

"Kita semua ingin pelayanan di Anambas ini bersih, transparan dan akuntabel. Kami sangat mendukung upaya pencegahan melalui sosialisasi yang dilakukan oleh Tim UPP, sehingga tidak ada lagi praktek pungli," tegas Andi Agrial.

Andi Agrial mengakui bahwa peningkatan kegiatan Tim UPP di Anambas mampu menekan praktek pungli di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas.

"Kalau dibandingkan tahun 2021, kegiatan sosialisasi hanya menyasar 1.000 warga, mungkin karena ada pandemi. Namun pada tahun 2022, kegiatan sangat meningkat drastis. Atas apresiasi itu, kami akan memberikan penghargaan dan tolong tetap bekerja masimal," ucap Andi Agrial.

Editor: Yudha