Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pendanaan Dibantu FIFA, Erick Thohir Segera Bangun TC Timnas Indonesia
Oleh : Redaksi
Sabtu | 18-02-2023 | 16:04 WIB
63ede3f255b23.jpg Honda-Batam
Ketua Umum PSSI Erick Thohir. (Kompas.com)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Ketua Umum PSSI Erick Thohir memastikan bakal membangun training center (TC) Timnas Indonesia karena ada dana bantuan dari FIFA.

Hal itu diungkapkan Erick dalam jumpa pers setelah rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI di GBK Arena, Sabtu (18/2/2023). Untuk pembangunan ini PSSI akan membentuk Komite Ad Hoc Infrastruktur.

"Hari ini kami memutuskan [membentuk] komite ad hoc infrastruktur. Karena kenapa? Penting sekali membangun yang namanya training center buat Timnas Indonesia," kata Erick.

"Insyaallah minggu depan kami akan mengirimkan tim untuk mulai melihat tanahnya. Dan ini juga bagian komitmen kami membangun training center bersama," ucap menteri BUMN ini.

Untuk pembiayaan TC yang selama ini jadi kendala, Erick tak risau. FIFA, kata Erick, bakal membantu PSSI dalam mewujudkan salah satu sarana paling vital sebuah federasi itu.

"Tidak hanya ada pendanaan dari FIFA, yang kemarin mereka sudah komit untuk membantu pada saat makan siang, tapi kita juga akan coba mencarikan pembiayaan lainnya," kata Erick.

Mantan Presiden Inter Milan ini meyakini jika ada kemauan keras dari PSSI, hal ini akan bisa diwujudkan. Mengingat saat ini PSSI dalam kendalinya, TC akan menjadi prioritas.

"Insyaallah kalau memang kita serius, tahun depan training center ini sudah paling tidak punya empat lapangan latihan dan mungkin juga tempat TC para atlet," ucapnya menjelaskan.

Namun demikian Erick belum bisa memastikan di mana lokasi TC tersebut. PSSI akan mencari lokasi paling representatif, selain di ibu kota nusantara (IKN) yang telah dijanjikan Presiden Joko Widodo.

"Untuk tempatnya di mana, ojo kesusu [jangan buru-buru]. Tunggu dulu. Itulah kenapa komite ad hoc ini untuk pembangunan infrastruktur akan menjadi bagian penting," katanya.

Sumber: CNN Indonesia
Editor: Yudha