BATAMTODAY.COM, Karimun - Setelah 3 hari pecarian, Tim SAR gabungan akhirnya berhasil menemukan jenazah Mohd Afrizal (22), ABK TB Tanjung Bahari 8 yang terjatuh ke laut di Jetty Conveyor PT Pasifik Granitama di Desa Pangke Kecamatan Meral Barat, Karimun.

Jenazah Mohd Afrizal, warga P. Setunak RT.001/004 Desa Tulang Kecamatan Karimun ditemukan dengan posisi terlungkup pada koordinat 1°0.781"N - 103°19.957"E di perairan depan PT. Mos Tanjung Balai Karimun, Kamis (12/1/2023) sekira pukul 11.30 WIB.

Kasat Polairud Polres Karimun, Iptu Dodi mengatakan Sat Polairud bersama Tim SAR gabungan serta nelayan setempat berhasil menemukan ABK Kapal TB. Tanjung Bahari 8 yang jatuh ke laut di Jetty Conveyor PT Pasifik Granitama tiga hari lalu atau Selasa (10/1/2023).

"Setelah 3 hari tim SAR melakukan pencarian, akhirnya korban ditemukan sudah meninggal dunia pada koordinat 1°0.781"N - 103°19.957"E, perairan depan PT. Mos Tanjung Balai Karimun," ujar Kasat Polairud Polres Karimun, Iptu Dodi.

Selanjutnya korban dievakuasi dan dibawa ke RSUD Muhammad Sani Tanjungbalai Karimun untuk divisum.

Seorang anak buah kapal (ABK) TB Tanjung Bahari GT 125 bernama Mohd Afizal dilaporkan jatuh ke laut saat sedang membantu menyandarkan tongkang di jetty konveyor milik PT Pasifik Granitama di Desa Pangke, Kecamatan Meral Barat, Kabupaten Karimun, Selasa (10/1/2023).

Kapal TB Tanjung Bahari 8 Gt 125 berbendera Indonesia tersebut dinakhodai Syafrizal dengan jumlah crew sebanyak 8 orang, termasuk Mohd Afizal yang jatuh ke laut.

Adapun kronologis kejadiannya, pada hari Selasa (10/1/2023) sekira pukul 16.20 Wib, TB Tanjung Bahari 8 GT 125 membantu tongkang Bina Marine 78 untuk merapat ke dermaga PT Pasifik Granitama untuk sandar.

"Akan tetapi, karena adanya benturan sehingga korban yang pada saat itu berada pada posisi di haluan kapal TB Tanjung Bahari 8 terjatuh ke laut," ujar Kasi Patroli, Penjagaan dan Penyidikan KSPO Karimun, Kastono, Rabu (11/1/2022).

Editor: Yudha