Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Muhammad Ali Diminta Konsentrasi Jaga Perbatasan dan Pulau-pulau Terdepan
Oleh : Irawan
Rabu | 28-12-2022 | 15:00 WIB
jokowi_yudo_ali_b.jpg Honda-Batam
Presiden Joko Widodo memberikan keterangan pers usai melantik KSAL baru di Istana Negara, Rabu (28/12/2022) (Foto: BPMI Satpres)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Presiden Joko Widodo menyampaikan sejumlah arahan kepada Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) yang baru dilantik.

Presiden menekankan konsentrasi utama dari Laksamana Muhammad Ali yaitu untuk meningkatkan kedaulatan negara di laut, utamanya yang berkaitan dengan perbatasan dan pulau-pulau terdepan.

"Kita tahu dua per tiga Indonesia ini adalah air, adalah laut. Jadi konsentrasi untuk kedaulatan negara utamanya di laut itu yang menjadi tanggung jawab besar dari KSAL yang baru, Pak Muhammad Ali," ujar Presiden Jokowi, usai pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Rabu (28/11/2022).

Selain itu, Presiden meminta modernisasi alat utama sistem persenjataan (alutsista) laut harus terus diperkuat. Dalam keterangan terpisah, KSAL Laksamana Muhammad Ali menjelaskan bahwa Presiden Jokowi mendorong pengembangan industri perkapalan dalam negeri untuk Angkatan Laut.

"Terutama dalam pembangunan kekuatan yang berupa KRI. Jadi sekarang ini TNI Angkatan Laut sudah, mungkin 70 persen, sudah menggunakan produk dalam negeri kapal-kapalnya," kata Ali.

Hal lain yang ditekankan Presiden Jokowi, menurut Ali, yakni terkait potensi kerawanan di laut berupa penyelundupan maupun kegiatan ilegal lainnya.

Presiden menekankan Angkatan Laut untuk terus berupaya mencegah dan menghentikan segala bentuk kegiatan ilegal di laut.

"Masalah kerawanan lain adalah penyelundupan. Bapak Presiden juga menekankan untuk mencegah atau menghentikan kegiatan penyelundupan maupun kegiatan ilegal di laut atau lewat laut lainnya," imbuhnya.

Muhammad Ali dilantik sebagai KSAL oleh Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Rabu (28/12/2022) pagi. Pelantikan ini dilakukan setelah sebelumnya Presiden melantik Laksamana Yudo Margono menjadi Panglima TNI.

Pelantikan Muhammad Ali sebagai KSAL berdasarkan Keputusan Presiden No 100/TNI Tahun 2022 tentang pemberhentian dan pengangkatan Kepala Staf Angkatan Laut.

Muhammad Ali mendapatkan kenaikan pangkat ini berdasarkan Keputusan Presiden No 101/TNI tahun 2022 tentang kenaikan pangkat dalam golongan perwira tinggi TNI.

Laksamana Madya TNI Muhammad Ali pun mendapatkan kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi menjadi Laksamana TNI.

Pelantikan ini turut dihadiri oleh Wakil Presiden Maruf Amin. Selain itu hadir pula sejumlah menteri, yakni Mensesneg Pratikno, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menko Polhukam Mahfud MD, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono.

Editor: Surya