Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pemerintah Siapkan 6 Program Unggulan Tingkatan Kesejahteraan Pekerja
Oleh : ant/si
Kamis | 09-08-2012 | 07:39 WIB
muhaimin_iskandar.jpg Honda-Batam

Menakertrans Muhaimin Iskandar

JAKARTA, batamtoday - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar menyatakan pemerintah menyiapkan enam program unggulan terkait dengan peningkatan kesejahteraan pekerja.



"Langkah-langkah yang diambil ini sejalan dengan arahan Presiden RI pada peringatan Hari Buruh yang dilaksanakan di Batam pada 27 April lalu," kata Menakertrans Muhaimin Iskandar saat Safari Ramadhan dan buka bersama dengan pekerja dan manajemen PT KMK Global Sport di Cikupa, Tangerang kemarin. 

Program unggulan pertama dipaparkan Muhaimin adalah Program Penyediaan Pembangunan Perumahan Pekerja/Buruh dimana telah dibangun rumah susun sederhana sebanyak 2.885 unit rumah/rumah susun.

Sedangkan yang masih dalam tahap pembangunan saat ini adalah perumahan pekerja/buruh di Provinsi Jawa Tengah sebanyak 9.000 unit rumah yang dibangun oleh PT Sritex sebanyak 3.000 unit rumah, PT Sidomuncul 4.000 unit rumah dan PT Nissin 2.000 unit rumah.

Juga akan dibangun sebanyak 2.000 unit Rumah Tapak bagi pekerja/buruh di Kabupaten Malang yang direncanakan dapat diselesaikan dan diresmikan pada peringatan Hari Buruh Tahun 2013.

Selain itu, dari tahun 2007--2011 telah disalurkan bantuan uang muka perumahan kepada 5.992 pekerja yang bersifat hibah dengan total bantuan sebesar Rp10,334 miliar.

Program lainnya adalah pembangunan Rumah Sakit Pekerja/Buruh yang direncanakan akan segera dibangun di Kawasan Berikat Cakung, Jakarta Utara dengan pembiayaan dari PT Jamsostek (Persero) dan PT. Askes yang pengelolaannya oleh RS. Pelni.

"Sedang dikaji juga pengadaan Bus Angkutan atau Transportasi Pekerja/ Buruh untuk memudahkan para pekerja/buruh," ujar Menakertrans.

Kemnakertrans juga sedang mengupayakan kenaikan Pendapatan Tidak Kena Pajak (PTKP) dari Rp1.320.000 perbulan menjadi Rp2.000.000 perbulan sebagai upaya untuk mempertahankan daya beli masyarakat di tengah perlambatan ekonomi global.

"Saat ini, Kemenkeu bersama DPR sedang memprosesnya," ujar Muhaimin.

Kemnakertrans juga melakukan pemberdayaan Koperasi Pekerja/Buruh melalui pemberian bantuan bagi koperasi pekerja/buruh di perusahaan, dimana untuk tahun 2012 disediakan anggaran sebesar Rp4 miliar untuk 200 koperasi pekerja/buruh.

Program terakhir dipaparkan Menakertrans adalah penerapan "Quick Win" sebagai wujud transparansi dan kemudahan pelayanan pengesahan Peraturan Perusahaan dan pendaftaran Perjanjian Kerja Bersama melalui media on line.