Bocah 5 Tahun Dicabuli di Fasum

Bocah 5 Tahun Dicabuli di Fasum

Oleh : Gokli/Dodo

Rabu | 08-08-2012 | 12:32 WIB

BATAM, batamtoday - Seorang bocah laki-laki berinisial Pa (11) nekat mencabuli Ra bocah yang masih berumur lima tahun di sebuah fasilitas umum (fasum) tak jauh dari kediaman korban di Sagulung.

Kejadian ini menurut ibu korban, berinisial Su terjadi, Selasa (7/8/2012) sekitar pukul 13.00 WIB. Dimana, Ra sedang bermain dengan beberapa rekanya di fasum tak jauh dari rumahnya. Salah satu dari teman Ra diketahui bernama Pa yang merupkan tetangganya sendiri.

"Kejadian ini saya ketahui dari kakak sulungnya Ra, kalau Pa sudah berbuat tidak senonoh saat bermain di fasum," papar Su, Rabu (8/8/2012) siang.

Mengetahui anaknya diperlakukan tak senonoh alias dicabuli, Su langsung membawa Ra untuk periksa ke salah satu Bidan. Oleh Bidan, Su diarahkan untuk memeriksakan anaknya ke RSUD Embung Fatimah, Batuaji.

Namun, di RSUD Embung Fatimah, Batam permintaan visum itu tidak langsung dilayani. Petugas medis kepada Su mengatakan tak ada dokter kandungan di tempat. Sehingga, permintaan visum harus dilakukan di rumah sakit lain.

"Dokter kandungannya tidak ada di tempat, ibu cek saja ke rumah sakit lain," kesal Su menirukan perkataan salah seorang petugas medis di RSUD Embung Fatimah yang namanya tidak diketahui.

Tak mau dibiarkan begitu saja, Su langsung membawa Ra untuk visum ke Rumah Sakit Awal Bross. Setelah itu, baru lah dia melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sagulung.

"Karena ditolak dari RSUD, Ra saya bawa Visum ke Awal Bross. Setelah selesai visum, baru saya lapor ke Polisi,"katanya.

Oleh Polisi kepada Su disarankan untuk menyelesaikan secara kekeluargaan dengan pihak pelaku. Namun, saran polisi itu bagi Suryatati seakan tak berguna, karena rasa kesal dan tak terima akan perbuatan Pa, kasus ini pun teteap akan dilanjutkan ke ranah hukum.

"Ini masa depan anak saya, bagaimana mungkin saya diam saja. Kasus ini tetap akan saya laporkan," tutupnya.

TERKINI
POPULER

Paslon Roby-Deby Menangkan Pilkada Bintan 2024 dengan Perolehan Suara 68,3 Persen

Kemenag dan Perpusnas Distribusikan 1.000 Buku untuk 1.526 Masjid pada 2025

Perempuan Inovasi 2024, Momen Bersejarah Perempuan di Era Digital dan Kecerdasan Buatan

Kemenag Buka Pendaftaran Petugas Haji 2025, Seleksi Terbuka dan Kompetitif

Pemerintah Maksimalkan Investasi Hasil Kunjungan Luar Negeri untuk Dorong KEK dan PSN

Hilirisasi dan Inovasi Teknologi Jadi Pilar Ketahanan Ekonomi, OJK Gelar CEO Networking 2024

Kejari Batam Tetapkan 2 Tersangka Kasus Korupsi RSUD Embung Fatimah

Bintan Resort Bakal Tambah 20 Hotel dengan Kapasitas 3.000 Kamar dalam 5 Tahun

Pria Paruh Baya di Bintan Diamankan Polisi Usai Cabuli Bocah 9 Tahun

Jadi Pelangsir Solar Subsidi di Batam, Bonataon Gunakan 13 Fuel Card dengan Untung Rp 2.200 Per Liter

Polda Kepri Bongkar Markas Judi Online di Apartemen Aston Batam, Dikelola Dua Bersaudara

Dittipidum Bareskim Polri dan Ditreskrimum Polda Kepri Ungkap Jaringan TPPO Internasional

Tembak Mati AKP Riyanto, Polri Pecat AKP Dadang Iskandar Secara Tidak Hormat

Kejari Batam Selidiki Dugaan Korupsi Penyalahgunaan Lahan Hutan Lindung di Rempang

Miliki 0,28 Gram Sabu, Pemuda Batam Divonis 7 Tahun Penjara