Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pengguna Solar Padati SPBU Paradis dan Tembesi
Oleh : Gokli/Dodo
Senin | 06-08-2012 | 11:54 WIB

BATAM, batamtoday - Berbagai jenis kendaraan roda empat pengguna Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Solar memadati SPBU Simpang Tobing dan SPBU Tembesi. Hal ini terjadi lantaran di sejumlah SPBU lain terjadi kelangkaan, Senin (6/8/2012) pagi.


Kedua SPBU tersebut sejak pagi terjadi antrian panjang. Sementara, SPBU lain seperti Genta 3, Simpang Base Camp dan Tanjunguncang terjadi kelangkaan solar.

Menurut salah seorang pengendara mobil Mitsubishi Storm warna kuning, Andy di SPBU Simpang Tobing, antrian panjang di SPBU tersebut bukan hal yang langka bahkan hampir terjadi setiap harinya. Hal ini, kata Andy lantaran keberadaan solar di SPBU tidak merata. Sehingga, SPBU yang masih menjual kerap dipadati para pengguna bahan bakar tersebut.

"Ini sudah bisa mas. Coba kalau penyaluran solar dilakukan secara serentak di semua SPBU mungkin tak akan ada antrian," katanya.

Memang, seperti biasanya pasokan solar dari pertamina ke beberapa SPBU di daerah Batuaji dilakukan secara bergilir. Setelah SPBU Tembesi dan Simpang Tobing, pengisian selanjutnya di SPBU Genta 3 dan Simpang Base Camp.

"Setelah habis di sini (SPBU Simpang Tobing-Re) maka antrian akan terjadi di SPBU Genta dan Simpang Base Camp," papar Andy sesuai pengalamannya.

Selain itu, di SPBU Tembesi terjadi kelangkaan Premium. Dua pompa pengisian premium di SPBU tersebut terlihat lengang dan terdapat plang tulisan "Maaf Premium Habis".

Pantauan batamtoday di beberapa SPBU, kelangkaan Premium tersebut hanya terjadi di Tembesi, sementara SPBU lain masih tetap melayani antrian pengendara sepeda motor dan kendaraan roda empat lainnya.

"Solar masih banyak, Premium yang sama sekali tak ada," kata seorang karyawan SPBU Tembesi yang namanya tak mau ditulis.

Sebaliknya, karyawan SPBU Genta 3 mengatakan solar yang tak ada, sementara Premium masih tetap tersedia untuk melayani kebutuhan pengendara.

"Solarnya belum masuk mas, kalau Premium masih ada," ujar pria berbaju merah di pompa pengisian premium.