Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Warga Seibeduk Keluhan Perbaikan Jalan yang Terhenti
Oleh : Gokli/Dodo
Sabtu | 04-08-2012 | 15:28 WIB

BATAM, batamtoday - Warga mengeluhkan perbaikan Jalan S Parman di Seibeduk, tepatnya di depan SPBU Norista yang terhenti. Akibatnya, para pengendara yang melintas di jalan tersebut jadi terkendala. Padahal, panjang jalan yang diperbaiki hanya sekitar 100 meter.


Pantauan batamtoday di lokasi, Sabtu (4/8/2012), banyak pengendara yang melintas mengeluh karena perbaikan jalan yang terhenti itu membuat kesulitan. Dimana, jalan dua jalur tersebut hanya bisa dilalui satu mobil sekali melintas. Sehingga, beberapa kendaraan baik mobil maupun motor harus antri untuk saat akan melintas.

Parno, pengendara sepeda motor di lokasi mengatakan perbaikan jalan ini sudah sangat mengganggu karena terhenti. Sementara, jika pengendara sementara waktu menggunakan jalur keluar masuk SPBU tidak diperbolehkan secara bebas.

"Coba kalau cepat-cepat diperbaiki, mungkin sudah selesai dari kemarin," kesalnya.

Salah seorang petugas SPBU yang namanya enggan disebut mengatakan karena perbaikan jalan itu, para pengendara terpaksa harus menggunakan jalur keluar masuk SPBU. Akibatnya, pengendara yang akan mengisi BBM sering terganggu.

"Kadang kami larang, tapi kalau sudah lihat macet tak tega juga, akhir kita kasih lewat," kata petugas SPBU Norista yang namanya tak mau disebut.

Pengerjaan jalan ini, sesuai plang proyek yang tertempel merupakan pemeliharaan jalan SMP16 Tanjungpiayu yang dimenangkan oleh PT Harapan Tapita Saitama, dengan nomor kontrak 620/APBD-BTM/PJJ/BERKALA/SMP16/VI/10/2012. Waktu pengerjaan selama 120 hari kalender yang dimulai pada tanggal 18 Juli 2012 lalu.

Informasi yang dihimpun di lokasi, pengerjaan jalan ini dihentikan karena pembuatan gorong-gorong di tengah jalan belum kering. Padahal, cuaca beberapa hari sebelumnya masih cerah dan panas.