Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pj Kades Lancang Kuning Janjikan Pembentukan BUMDes yang Sehat
Oleh : Harjo
Selasa | 16-08-2022 | 14:08 WIB
aksi-damai-lancang-kuning.jpg Honda-Batam
Aksi damai warga Desa Lancang Kuning di Kantor Desa, Senin (15/8/2022). (Foto: Harjo)

BATAMTODAY.COM, Bintan - Pj Kepala Desa Lancang Kuning, Federick Van Resha menjanjikan akan membenahi BUMDes di desa itu, agar ke depan bermanfaat bagi masyarakat.

Hal itu dikatakan Pj Kades Lacang Kuning, menyusul adanya aksi damai dari warga pada Senin (15/8/2022) yang mempertanyakan wujud dari sejumlah bantuan, yang selama ini tak pernah mereka ketahui.

"Saya baru sekitar dua bulan sebagi Pj Kades dan memang kondisi BUMDes banyak yang perlu dievaluasi untuk kebaikan demi kemajuan masyarakat ke depan," ungkap Federick di Kantor Desa Lancang Kuning, Senin (15/8/2022).

Dijelaskan, priode kepengurusan BUMDes sebelumnya 2016-2021, sudah berakhir tahun lalu. Ke depan direncanakan akan dibentuk kembali kepengurusan yang baru, sehingga nantinya, semua aset desa yang saat ini dipertanyakan masyarakat, bisa dikembalikan ke desa, untuk dikelola oleh BUMDes. Mengingat sebelumnya BUMDes sudah mengalami sejumlah kendala dalam menjalankan program yang ada.

"BUMDes harus benar-benar melakulan pembenahan secara menyeluruh mulai dari perencaan program hingga pengelolaannya. Agar memberikan dampak positif bagi masyarakat," katanya.

Nantinya, akan dilakukan mulai menginventaris semua aset Desa Lancang Kuning, termasuk program pengadaan sapi, kelapa dan lainnya. Terutama program pengadaan dan pengembangan sapi, karena apabila dikelola BUMDes, pihak penyedia akan mendatangnya kembali.

"Diminta kepada seluruh warga untuk lebih bersabar, dalam mengikuti tahapan dan proses yang ada, agar aset desa bisa dikembalikan dan dikelola oleh BUMDes," harapnya.

Sementara Kholili Bunyani, mantan Kepala Desa Lancang Kuning, menyampaikan harapannya agar masyarakat cepat membentuk kelompok, untuk memelihara sapi dan pihak desa menyiapkan berita acara bagi hasilnya.

"Sehingga progran sapi, secepatnya bisa dipelihara oleh masyarakat dan segera sapi didatangkan oleh penyedia," harapnya.

Editor: Gokli