Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Dua Gerai Holywings di Bandung Tutup Secara Sukarela
Oleh : Redaksi
Rabu | 29-06-2022 | 08:20 WIB
A-satpol-holywings-mega-kuningan_jpg2.jpg Honda-Batam
Petugas Satpol PP melakukan penyegelan Holywings Epicentrum dan Holywings Mega Kuningan (Foto: CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)

BATAMTODAY.COM, Bandung - Sebanyak dua gerai Holywings di Kota Bandung berinisiatif menutup permanen operasional mereka, Selasa (28/6/2022) malam. Penutupan operasional Holywings ini dilakukan secara sukarela dan atas inisiatif sendiri.

Kepastian penutupan permanen dua gerai Hollywings tersebut disampaikan langsung Wali Kota Bandung Yana Mulyana. Di sisi lain, Pemkot Bandung belum melakukan tindakan.

"Dia orang Bandung, menjaga kondusifitas meskipun dia tidak ada promo (berbau SARA) itu di Kota Bandung, tapi kan dampaknya ada. Akhirnya dengan kesadaran sendiri mereka tutup tempat usaha Holywings," kata Yana.

Dengan berhentinya operasional Holywings, rencana Pemkot Bandung untuk mengevaluasi restoran tersebut pada akhirnya batal dilakukan. "Kalau sudah tutup ya sudah tidak perlu evaluasi lagi," ucap Yana.

Kendati demikian, Pemkot Bandung tetap mengawasi aktivitas Holywings pascapenutupan yang dilakukan malam ini.

"Saya pikir dengan dia sudah menutup dirinya sendiri ya kan nanti tinggal kita yakinkan saja, nanti kita saling awasi semuanya kalau ada kemungkinan buka lagi. Untuk sekarang kita lihat aja, dengan dia ada itikad baik, kita harus hargai lah," tutur Yana.

Sementara itu, perwakilan Holywings, Erik mengaku penutupan dua gerai Holywings di Kota Bandung adalah inisiatif dan dilakukan secara sukarela oleh pihak manajemen.

Ia pun menyebut, penutupan dua gerai ini dilakukan dalam tenggat waktu yang belum ditentukan.

"Kita dari manajemen Holywings intinya menutup tempat ini secara sukarela terkait dengan kondisi kota Bandung agar lebih kondusif," ucapnya.

Terkait keputusan manajemen mencabut logo Holywings pun, Erik menyebut hal itu murni keputusan manajemen.

"Dari manajemen dan eks lokasi Holywings pun, belum tahu akan menjadi apa ke depannya," ujarnya.

Terkait nasib karyawan di dua gerai ini, Erik menyebut manajemen belum mengambil langkah apapun. Adapun di kedua gerai restoran tersebut terdapat sekitar 100 karyawan.

"Ini terjadi begitu cepat dan kita belum berpikir sampai kesana, yang jelas, kami belum mengambil tindakan (karyawan dirumahkan)," tuturnya.

Sumber: CNN Indonesia
Editor: Dardani