Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Didukung Teknologi Mumpuni, IKN Nusantara Gunakan Sistem Smart Security
Oleh : Redaksi
Minggu | 30-01-2022 | 11:32 WIB
polri_smart_city.jpg Honda-Batam
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung perkembangan proses pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Sabtu (29/1/2022) (Foto: Polri)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menyebutkan sistem keamanan Ibu Kota Negara (IKN) baru dengan nama Nusantara akan berbasis internet.

Sistem keamanan itu bersifat "smart security" yang dipadukan dengan perkembangan teknologi mumpuni.

Dengan perpindahan IKN Indonesia, katanya, Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri) dipastikan berpindah ke IKN Nusantara.

Ia mengatakan Gedung Mabes Polri di IKN baru bakal dibangun di atas lahan seluas 3,8 hektare, namun ada usulan ditambah menjadi 30 hektare.

"Kawasan untuk Mabes Polri disiapkan 3,8 hektare, tapi ada usulan dari Gubernur Kalimantan Timur untuk ditambahkan 30 hektare," kata Kapolri.

Keberadaan Mabes Polri, kata dia, nantinya akan mengusung konsep "smart forest city" karena IKN Nusantara mengusung konsep yang ramah lingkungan.

Dengan pembangunan IKN baru di sebagian wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian Kabupaten Kutai Kartanegara di Provinsi Kalimantan Timur tersebut, katanya, diharapkan terjadi pemerataan pembangunan dan ekonomi.

"Kami berharap beban yang selama ini terpusat di Jakarta dapat terbagi dengan adanya IKN baru," kata dia.

Kapolri mengatakan kunjungan ini untuk memastikan perkembangan pembangunan sejumlah fasilitas penunjang IKN Nusantara berjalan lancar, bahkan secara umum tidak ada kendala.

"IKN baru telah ditetapkan, selanjutnya kami memastikan pembangunan bisa berjalan aman dan lancar," jelasnya.

Editor: Surya