Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tampil Buruk, Ini 3 Kelemahan yang Gerogoti MU Musim Ini
Oleh : Redaksi
Selasa | 23-11-2021 | 11:00 WIB
ronaldo-MU-1.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Chritiano Ronaldo.

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Manchester United tampil buruk di awal musim ini dan hal tersebut berujung perpisahan dengan Ole Gunnar Solskjaer. Berikut kelemahan yang menggerogoti Man Utd.

Man Utd sempat mengawali musim dengan penuh optimisme. Kehadiran sejumlah pemain baru membuat 'Setan Merah' yakin bisa kompetitif.

Terlebih di musim sebelumnya, penampilan Man Utd sudah menunjukan grafik meningkat.

Namun nyatanya, Man Utd justru terpuruk. Mereka berada di posisi kedelapan Liga Inggris yang membuat Solskjaer memilih mundur,

Berikut kelemahan yang terlihat menggerogoti Man Utd di awal musim ini:

1. Lini Belakang Rapuh
Di atas kertas, Manchester United punya lini belakang yang menjanjikan. 'Setan Merah' punya empat bek tengah berkualitas yaitu Harry Maguire, Raphael Varane, Victor Lindelof, dan Eric Bailly yang melindungi David de Gea.

Namun hal itu tidak cukup membuat Man Utd jadi tim dengan pertahanan yang tangguh.

David de Gea sering melakukan penyelamatan gemilang namun hal itu tak menghambat Man Utd kebobolan banyak gol. (REUTERS/CRAIG BROUGH)
Dalam lima laga terakhir, Man Utd kebobolan 13 gol. Hal ini yang harus diperbaiki setelah ini.

2. Kualitas Maguire Sebagai Kapten
Harry Maguire terpilih sebagai kapten Manchester United di era Ole Gunnar Solskjaer.

Pemilihan Maguire sebagai kapten mengundang pro-kontra karena Maguire baru sesaat bergabung dengan 'Setan Merah' saat ditunjuk.

Kepemimpinan Maguire sejauh ini belum berbuah manis. Dalam laga terakhir Man Utd di era Solskjaer, Maguire malah terkena kartu merah dan jadi salah satu penyebab Man Utd kesulitan menyamakan kedudukan.

Peran Maguire sebagai kapten ini yang mungkin bakal ditinjau ulang di era baru.

3. Lini Depan Terlalu Mengandalkan Ronaldo
Kehadiran Cristiano Ronaldo di lini depan Manchester United seperti berdampak ganda.

Di satu sisi, Ronaldo bisa membuktikan kualitasnya sebagai mesin gol meski sudah berumur. Namun di sisi lain, sosok Ronaldo membuat satu tempat di lini depan seolah sudah jadi garansi miliknya.

Hal ini jadi salah satu masalah di Man Utd, padahal 'Setan Merah' punya banyak opsi di lini depan.

Pemain-pemain lain di lini depan seperti Jadon Sancho, Marcus Rashford, Mason Greenwood, Edinson Cavani, dan Jesse Lingard harus bisa lebih memberikan kontribusi bagi tim.

Dengan demikian, pergerakan Man Utd di lini depan tidak akan bisa dibaca dengan mudah oleh lawan-lawan mereka.

Sumber: CNN Indonesia
Editor: Yudha