Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pelanggar Prokes di Kawasan SP Plaza Sagulung Kena Razia Tim Terpadu Covid-19
Oleh : Irwan Hirzal
Rabu | 09-06-2021 | 18:48 WIB
langgar-prokes-SP.jpg Honda-Batam
Tim Terpadu Penegakan Prokes Covid-19 Batam saat menindak para pelanggar di Kawasan SP Plaza Sagulung, Rabu (9/6/2021). (Foto: Irwan Hirzal)

BATAMTODAY.COM, Batam - Tim Terpadu penegakan protokol kesehatan Covid-19 menggelar razia di Kawasan SP Plaza Sagulung, Rabu (9/6/2021) siang.

Pengunjung maupun pemilik tenant di SP Plaza Sagulung yang kedapatan melanggar Prokes langsung dikenakan sanksi. Mereka dipakaikan rompi Orange bertuliskan 'Saya Pelanggar Prokes Covid-19'.

Tak hanya itu, identitas dan foto masing-masing pelanggar Prokes juga diambil pihak Tim Terpadu. "Mereka kita data dan foto. Ini peringatan pertama. Besok atau lusa kalau kedapatan lagi dengan foto dan nama yang serupa tentu ada tindakan yang lebih tegas lagi sesuai dengan Perwako yang ada," ujar Kasatpol PP Kota Batam, Salim saat menindak pengunjung yang tak mengenakan masker di SP Plaza.

Selain kepada pengunjung, tim gabungan ini juga secara teliti keluar masuk ke pusat perbelanjaan, rumah makan ataupun cafe yang ada di kawasan SP Plaza.

Jika ada keramaian yang ditemukan maka pengelolah ataupun pemilik tempat usaha akan diberi peringatan pertama. "Kalau untuk mall, tempat makan atau cafe sudah jelas aturan dalam Perwako. Bahwa tempat makan atau cafe, protokol kesehatan harus diperhatikan dengan baik. Jangan sampai ada keramaian yang mengabaikan jarak fisik pengunjung," ujarnya.

"Semua kita awasi. Allhamdulilah sejauh ini pengelola kawasan dan juga pemilik rumah makan ataupun pusat kuliner lainnya cukup taat. Jarak duduk pengunjung diperhatikan dan ada perlengkapan protokol kesehatan yang disediakan," imbuh Salim.

Salin mengakui sudah banyak tempat usaha yang ditutup paksa karena melanggar aturan protokol kesehatan. Untuk itu, dia berharap agar ke depannya semua pihak sadar dan taat dengan anjuran protokol kesehatan yang ada demi memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19.

"Ada beberapa yang harus ditindak karena memang tak mengindahkan teguran dan peringatan. Intinya mari sama-sama kita patuhi anjuran protokol kesehatan yang ada demi menghindari wabah ini," tegas Salim.

Editor: Gokli