Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Dimulai dari Jawa Timur, PSSI dan Kemenpora Mulai Sosialisasikan Inpres Sepak Bola
Oleh : Redaksi
Sabtu | 05-06-2021 | 18:56 WIB
sos-inpres-bola.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Sosialisasi Inpres nomor 3 tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Persepakbolaan Nasional di Surabaya, Jawa Timur pada Jumat (4/6/2021). (PSSI)

BATAMTODAY.COM, Surabaya - PSSI melalui Wakil ketua Umum, Iwan Budianto mendampingi Menpora, Zainudin Amali mensosialisasi Inpres nomor 3 tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Persepakbolaan Nasional. Acara tersebut digelar di Surabaya, Jawa Timur pada Jumat (4/6/2021).

Jawa Timur menjadi provinsi pertama yang dipilih dalam penyampaian sosialisasi Inpres 3/2021. Pada kesempatan ini, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa turut hadir di acara tersebut.

Wakil Ketua Umum PSSI, Iwan Budianto mengatakan, PSSI sangat senang dan berterimakasih kepada Presiden Joko Widodo yang telah menerbitkan Inpres nomor 3 tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Persepakbolaan Nasional.

"Terima kasih kepada bapak Menpora (Zainudin Amali) atas dukungannya kepada PSSI yang telah memulai sosialisasi Inpres 3/2021 tentang Percepatan Pembangunan Persepakbolaan Nasional. Acara ini sangat penting dan strategis karena amanat dari undang-undang ini harus kita laksanakan bersama," kata Iwan Budianto, seperti dikutip laman PSSI.

Iwan menambahkan, PSSI tidak bisa sendirian melakukan hal tersebut, karena membutuhkan peran pemerintah dan semua pihak yang ingin mendukung kemajuan sepak bola nasional.

"Kami ingin peningkatan prestasi sepak bola Indonesia dimulai dengan pengembangan bakat, peningkatan jumlah serta kompetensi wasit dan pelatih, pengembangan sistem kompetisi berjenjang serta berkelanjutan, pembenahan sistem serta tata kelola sepak bola, penyediaan prasarana serta sarana stadion sepak bola di seluruh Indonesia yang sesuai standar internasional serta tempat training centre, dan tentunya mobilisasi pendanaan untuk pengembangan sepak bola Indonesia," tambah Iwan Budianto.

PSSI dan semua pihak yang terlibat dalam percepatan pembangunan persepakbolaan nasional tentu sangat ingin mewujudkan hal tersebut.

Sementara itu, Menpora Zainudin Amali mengatakan, penunjukan Jawa Timur sebagai provinsi pertama yang dipilih dalam penyampaian sosialisasi Inpres nomor 3 tahun 2019 karena banyaknya klub sepak bola di wilayah tersebut yang bermain di Liga 1 2021-2022.

"Kami baru saja membuka kegiatan sosialisasi Inpres 3/2021 tentang percepatan pembangunan sepak bola nasional," kata Zainudi Amali.

"Pemerintah sangat serius untuk membangun sepak bola dan arahan Pak Presiden (Joko Widodo) karena sekarang sedang situasi pandemi kami tetap menjaga supaya protokol kesehatan tetap bisa dilakukan dengan disiplin. Tetapi kegiatan olahraga, khususnya sepak bola tidak boleh berhenti," tambah Zainudin Amali.

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, berharap adanya Inpres ini bisa mempercepat perkembangan sepak bola nasional. "Tentu kami menyampaikan terim akasih bahwa sosialisasi Inpres nomor 3 tahun 2019 ini di awali dari Jawa Timur. Tentu ini menjadi semangat baru bagi lima klub. Kami berharap ini akan menjadi kekuatan industri, oleh karena itu ada sport industri, sport tourism ini akan saling memberikan penguatan," kata Khofifah Indar Parawansa.

Editor: Gokli