Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Akhirnya, 1.271 Pegawai KPK Resmi Dilantik Jadi ASN
Oleh : Redaksi
Selasa | 01-06-2021 | 15:25 WIB
A-PELANTIKAN-ASN-KPK.jpg Honda-Batam
Ketua KPK RI Firli Bahuri melantik pegawai KPK. (Foto: Ist)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Sebanyak 1.271 Pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi dilantik dan diambil sumpah jabatan menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) pada hari ini Selasa (1/6/2021).

Tercatat 53 perwakilan pegawai KPK mengikuti prosesi pelantikan di Gedung Juang KPK, Kuningan, Jakarta. Sebagian lainnya mengikuti secara daring.

Ketua KPK Firli Bahuri memimpin prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Pegawai KPK menjadi ASN tersebut. Firli memulai pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Deputi Pencegahan Pahala Nainggolan dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) KPK Cahya Hardianto Harefa terlebih dahulu secara simbolik.

"Sebelum saya mengambil sumpah janji, kepada saudara Cahya Harefa dan Pahala Nainggolan. Apakah saudara agama Kristen? Apakah saudara bersedia saya ambil sumpah?" ucap Firli Bahuri lalu dijawab bersedia oleh Cahya dan Pahala.

Selanjutnya, Firli membacakan ikrar pelantikan dan pengambilan sumpah janji jabatan keduanya dan dilanjutkan melantik dan mengambil sumpah jabatan pegawai KPK yang lainnya.

"Demi Tuhan YME. Saya menyatakan dan berjanji dengan sungguh-sungguh. Bahwa saya untuk diangkat sebagai PNS akan setia kepada Pancasila, UUD 1945, negara dan pemerintah," tutur Firli.

Dalam sumpah itu, pegawai KPK juga diminta untuk menaati segala peraturan-perundangan yang berlaku dan melaksanakan tugas kedinasan yang dipercayakan dengan penuh pengabdian dan kesadaran dan tanggung jawab.

Mereka juga diminta untuk menunjung tinggi kehormatan negara, pemerintah dan martabat PNS, serta akan senantiasa dalam mengedepankan kepentingan negara daripada kepentingan sendiri seseorang atau golongan.

"Bahwa saya akan memegang rahasia sesuatu yang menurut sifatnya atau menurut perintah harus saya rahasiakan. Bahwa saya akan bekerja dengan jujur tertib cermat dan bersemangat untuk kepentingan negara," demikian Firli lalu diikuti oleh Pahala dan Cahya.

Dari 1.351 pegawai KPK yang mengikuti asesmen Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) terdapat 75 pegawai yang dinyatakan tidak memenuhi syarat.

Sementara 1.274 pegawai dinyatakan memenuhi syarat, namun 1 orang di antaranya menyatakan mundur dari KPK, 1 meninggal dunia, dan satu lainnya gagal saat hasil tes diperiksa ulang.

Sumber: RMOL
Editor: Dardani