Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Banyak Anak Tak Mau Sekolah, PR Krusial Pemkab Bintan
Oleh : Harjo/Dodo
Kamis | 21-06-2012 | 12:54 WIB

TANJUNGUBAN, batamtoday – Terkait masih ada anak usia sekolah di sejumlah wilayah di Bintan yang tak mau melanjutkan sekolah dengan alasan, ekonomi dan lainnya, dinilai menjadi sebuah pekerjaan rumah dan sangat krusial bagi pemerintah dan unsur pendidikan di daerah ini.

Demikian disampaikan oleh Sekretaris Komisi III Bintan, Indra Setiawan kepada batamtoday di Tanjunguban, Kamis (21/6//201212). 

Indra mengatakan, permasalahan itu memang menjadi sebuah hal yang perlu mendapatkan perhatian khusus. Harus ada sinergi antara motivasi orang tua dan keinginan anak untuk bersekolah.

“Kalau dengan alasan ekonomi jelas kita tidak setuju, walaupun mereka berada di kawasan pesisir Bintan sekalipun. Sebab kita sudah berkomitmen untuk terus mendorong dan mendukung dari segi anggaran agar anak di Bintan tidak terkecuali untuk mengikuti wajib belajar,” tegasnya.

Apalagi Tambah Indra, Pemkab Bintan sendiri sudah menggadang-gadangkan, wajib pendidikan 12 tahun. Tentunya, temuan masih banyaknya anak yang lebih memilih tidak melanjutkan sekolah dan memilih untuk membantu ekonomi keluarga harus menjadi perhatian khusus. 

“Memang dalam setiap wilayah ada, tentu budaya berbeda tetapi terkiat pendidikan hal tersebut, pemerintah mesti ada terobosan baru, seperti melakukan penyuluhan. Guna memberikan semangat  dan motifasi kepada masyarakat yang mungkin tinggal di daerah terpencil,” harapnya.  

Yang jelas, katanya, adanya temuan dari Komisi III Bintan ini, merupakan masalah krusial bidang pendidikan di Bintan.

“Kita akan berusaha untuk menekankan pemerintah melalui Disdikpora, agar permasalahan seperti itu menjadi perhatian khusus demi kemajuan pendidikan di Bintan,” tegasnya.

Belum lagi katanya, terkait mempekerjaakan anak di bawah umur, tentu hal tersebutkan juga akan menjadi masalah baru. Karena, sudah jelas dalam aturannya, terkait mempekerjakan anak di bawah umur, tidak dibenarkan dan sudah ada yang mengaturnya. Dalam hal ini, tentunya semua tidak menginginkan, tetapi masih perlu dilakukan pendalaman, terkait dengan hal tersebut.

Terkait berita sebelumnya, Ketua Komisi III DPRD Bintan, Mutaqin Yasin mengatakan dari hasil kunjungannya ke Kecamatan Mantang dan Bintan Pesisir, diketahui anak-anak yang tak mau melanjutkan sekolah itu rata-rata dipengaruhi faktor ekonomi orang tuanya. 

Mutaqin menilai pilihan untuk tidak melanjutkan sekolah itu akibat kurangnya pemahaman dan pengarahan yang diberikan oleh orang tua mengenai pentingnya sekolah.