Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Dua Kali Divaksin Covid-19, Bupati Serang Positif Corona Tanpa Gejala
Oleh : Redaksi
Jumat | 05-03-2021 | 16:14 WIB
A-ratu-tatu-chasanah_jpg2.jpg Honda-Batam
Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah positif virus corona meski sudah dua kali disuntik vaksin Covid-19 Sinovac. (Foto: Muhammad Ridho/detikcom)

BATAMTODAY.COM, Serang - Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah dinyatakan positif terinfeksi Virus Corona usai menjalani dua kali vaksinasi Covid-19.

Ratu menjalani tes Polymerase Chain Reaction (PCR) pada Rabu (3/3/2021), sebelum menyambut kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk meresmikan Bendungan Sindang Heula, Kabupaten Serang, Kamis (4/3/2021) siang. Hasil tesnya keluar Kamis (4/3/2021) dini hari.

"Iya betul ibu Bupati positif Covid-19. Namun kondisinya terpantau dalam keadaan sehat, pada saat pemeriksaan juga tidak ada gejala. Pemeriksannya murni dilakukan karena untuk protokol bertemu Pak Presiden," kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Serang Agus Sukmayadi kepada CNNIndonesia.com, Jumat (5/3/2021).

Agus mengatakan Ratu Tatu tengah menjalani isolasi mandiri di rumah pribadinya selama kurang lebih 14 hari ke depan. Sebanyak 14 orang juga telah dilakukan pemeriksaan PCR swab, namun mereka semua negatif Covid-19.

"Tracing keempat belas orang ya, kontak erat Bu Bupati," ujarnya.

Ratu Tatu sendiri telah menerima dua dosis suntikan vaksin Covid-19. Ratu menerima suntikan dosis pertama vaksin Sinovac pada 14 Januari lalu, dan dilanjutkan pemberian suntikan dosis kedua vaksin pada 29 Januari lalu.

Dengan temuan itu, Agus pun menegaskan vaksinasi tidak menjamin seseorang terbebas dari infeksi Covid-19. Namun, ia menyebut orang yang telah menerima vaksin bila terpapar Covid-19 tidak akan mengalami gejala yang berat.

"Tapi memang kalau sudah divaksin, memang terbukti tidak ada keluhan gejala," ujarnya.

Sebelumnya, dua pemimpin daerah di Kota Depok dan Kabupaten Sleman dikonfirmasi terpapar virus corona tak lama setelah mereka menerima suntikan dosis pertama vaksin Sinovac. Keduanya menjalani vaksinasi pada 14 Januari lalu.

Wakil Wali Kota Depok Pradi Supriatna dinyatakan positif Covid-19 usai hasil tes PCR keluar pada 30 Januari. Sementara Bupati Sleman Sri Purnomo positif Covid-19 usai hasil pemeriksaan PCR keluar pada 21 Januari.

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmidzi menyebut warga yang sudah divaksin masih memiliki risiko terpapar Virus Corona.

"Kita perlu pahami meskipun kita sudah divaksinasi Covid kita masih memiliki risiko untuk terpapar dan tertular virus Covid-19, namun diharapkan dengan kita mendapat vaksinasi maka tubuh kita lebih kuat terhadap paparan virus Covid," ujarnya.

"Sehingga penyakit bisa dapat kita hindari dan kalaupun kita harus sakit, sakitnya ini adalah bukan sakit dengan gejala berat ataupun yang parah," tandas dia.

Sumber: RMOL
Editor: Dardani