Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Inilah Istilah Baku yang Digunakan Koruptor
Oleh : Redaksi/Inilah.com
Sabtu | 26-05-2012 | 17:12 WIB
benny_k_harman.jpg Honda-Batam

Benny K. Harman.

JAKARTA, batamtoday - Mantan Ketua Komisi III DPR, Benny K Harman membukukan hasil perjalanannya selama duduk di Komisi III. Bahkan Benny mengungkap beberapa istilah umum yang sering digunakan dalam kasus korupsi kedalam sebuah karya bukunya. 

"Budaya korupsi yang mekar dan bertahan dalam tubuh negara turut ditopang oleh budaya di masyarakat. Baik sebagai efek dari relasi-relasi kekuasaan lama dan baru, maupun relasi kekerabatan dan pandangan khusus terkait suatu urusan," tulis Benny dalam bukunya yang berjudul 'Negeri Mafia Republik Koruptor' yang diluncurkan di Jakarta, Jumat (25/5/2012) malam. 

Dalam buku tersebut, Benny juga mengategorikan beberapa istilah yang lazimnya digunakan dalam kasus-kasus korupsi. Pertama, yakni pemberian 'upeti' yang terjadi dari kalangan bawah kepada kalangan berkuasa. 

Istilah yang berasal dari relasi budaya feodal, dimana petani sebagai rakyat diwajibkan menyerahkan upeti kepada bangsawan atau ningrat dalam suatu kerajaan. 

Kedua, uang siluman. Kosakata yang berbau mistik ini biasanya digunakan untuk memperlancar urusan bisnis atau suatu bentuk manipulasi penyetoran ke Kas Negara. Ketiga, yakni uang pelicin yang sebenarnya berangkat dari praktek suap atau pemerasan. 

Uang pelicin kerap terjadi pada aparat birokrasi pelayanan publik, dimana warga memberikan sejumlah uang kepada pegawai tertentu dengan harapan cepat dibereskan urusannya tanpa hambatan birokrasi.

Keempat, uang palak. Contoh kasus ini biasanya dialami sopir truk, bis dan angkutan kota. Kelima, pangjeujeuh. Istilah yang berlaku di daerah Jawa Barat dan Banten. 

"Banyak kosakata lain yang dapat dikaitkan dengan uang imbalan, salam tempel, uang terimakasih, kadeudeuh, uang lelah, uang damai, uang tutup mulut, uang bensin, jatah preman, bawah meja, jalur belakang, asal bapak senang, serta wartawan amplop," beber Benny.