Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Polda Kepri Tangkap 7 Tersangka TPPO ABK Kapal Ikan Fu Lu Yuan Yu 901 Asal China
Oleh : Hadli
Minggu | 14-06-2020 | 15:32 WIB
ari_darmanto_kepri_polda.jpg Honda-Batam
irektur Reserse Kriminal Umum Polda Kepri Kombes Pol Arei Dharmanto (Foto: Hadli)

BATAMTODAY.COM, Batam - Polisi terus melakukan pengembangan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) terkait 2 WNI sebagai ABK Kapal Ikan Fu Lu Yuan Yu 901 asal China yang terjun dan diselamatkan di perairan Kabupaten Karimun.

"Tersangka yang kita amankan bertambah 6 orang dari 1 yang terlebih dahulu diamankan," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Kepri Kombes Pol Arei Dharmanto kepada BATAMTODAY.COM, Minggu (14/6/2020).

Total jumlah tersangka yang sudah diamankan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Kepri berjumlah 7 orang tersangka. Saat ini, kata Arie, para tersangka dalam perjalanan dibawa ke Batam.

"Hanya 3 tersangka yang kita bawa ke Polda Kepri, karena 4 orang sudah menjadi tersangka dan ditahan di Polres Jakarta Utara," terangnya.

Arie menjelaskan akan membongkar sindikat Perdagangan Orang tersebut. Sejauh ini, tambahnya, sudah ada 1 orang tersangka lain berkewarganegaraan asing.

WNA ini diduga yang berkoordinasi dengan 7 tersangka WNI yang sudah di tangkap. Selain itu, perusahaan yang terlibat TPPO ini juga akan dibongkar.

"Kita akan berkoordinasi dengan interpol," jelas perwira melati tiga yang meraih Award dari Internasional Organizer for Migration (IOM) atas memperjuangkan hak azasi, perlindungan anak dan memerangi perdagangan manusia Februari 2020 lalu.

Diketahui, dua ABK WNI, Andri Juniansyah (21) dan Reynalfi (30), terun ke laut saat kapal Ikan Fu Lu Qing Yuan Yu 901 asal China melintas di perairan laut China Selatan dan berhasil di selamatkan oleh nelayan, Teuku Azhar, di perairan Karimun Anak.

Andri Juniansyah diketahui merupakan warga Dusun Kado Permai, Utara Sumbawa, NTB, dan Reynalfi merupakan warga Sumber Jaya, Pematang Siantar, Sumarta Utara.

Sebelum diselamatkan, keduanya sempat terombang ambing selama 7 jam di laut. Dari pengakuan kedua ABK ini, masih ada sekitar 10 orang lagi WNI diatas kapal iklan Fu Lu Qing Yuan Yu 901 asal China tersebut.

Editor: Surya