BATAMTODAY.COM, Natuna - Kepala Badan Keamanan Laut (Bakamla) Laksamana Madya TNI Aan Kurnia melepas Kapal Bakamla Kapal Negara (KN) Pulau Nipah-321 dan KN Pulay Marore -322 di Faslabuh TNI AL, Selat Lampa, Natuna, Kepulauan Riau (Kepri).

"Kapal KN Pulau Nipah nantinya akan mengawasi dan mengatur zona tangkap nelayan cantrang asal Pantura, Jawa di Batas ZEEI Laut Natuna Utara serta mendukung KRI yang selama ini secara rutinitas memantau keamanan wilayah Laut Natuna utara dari pelaku ilegal fishing," kata Aan Kurnia di Kapal Negara Pulau Marore-322.

Sebelum pelepasan KN Pulau Nipah, Kepala Bakamla didampingi petinggi Bakamla dan Danlanal Ranai Kolonel Tunggul memberikan semangat dan mengecek seluruh perwira, serta ABK Kapal KN Pulau Marore-322 dan KN Pulau Nipah-321.

" Satu kapal KN.Nipah akan di lepas terdahulu untuk memonitor dan mengawasi Laut Natuna Utara," katanya.

Kedua kapal negara ini akan memantau segala pergerakan kapal nelayan cantrang dari Pantura di Laut Natuna, sehingga kapal tersebut tidak akan berada di zona tangkap ataupun kawasan rumpun nelayan lokal Natuna.

• BACA JUGA: Bakamla Ungkap 30 Nelayan Cantrang 100 GT dalam Perjalanan ke Natuna

" Kita akan monitor kapal cantrang dan kapal ikan asing yang masuk di wilayah ZEEI Laut Natuna Utara, secara persuasif melakukan tindakan pengusiran Kapal kapal ikan asing dari ZEEI Laut Natuna dengan berkalobarosi dengan unsur KRI," jelas Kurnia.

Selain memiliki tugas pokok sebagai kapal patroli, kapal ini memiliki tugas tambahan yakni melaksanakan bantuan SAR ( Search and resque) dari operasi kemanusian, serta operasi lainnya dengan semboyan 'Gamendra Camudresu'.

Diharapkan seluruh personil memiliki kekuatan dan kegigihan layaknya pasukan dewa di samudera. Personil juga melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sebagai penjaga kejayaan dan pelindung laut untuk menwujudkan keselamatan dan kedaulatan seluruh wilayah perairan yuridiksi Nasional demi tetap tegaknya NKRI.

KN Pulau Marore-322 dan KN Pulau Nipah-321 tidak dilengkapi senjata meriam. Kapal ini hanya di lengkapi peralatan sensor dan senjata mendukung operasi laut.

Kapal ini merupakan tipe kapal patroli dengan kecepatan maksimum 22 Knot, memiliki demensi panjang 80 meter,lebar 12,50, tinggi 6 meter, sarat 3,4 meter.

Kedua kapal ini dibangun di galangan kapal PT Citra Shipyard Batam dan diresmikan menjadi kapal patroli pada 18 Oktober 2019, dimana seluruh tahapan pembangunan mulai dari perencanaan desain hingga konstruksi fisik dan sistem instalasi murni oleh tenaga ahli putra putri bangsa dengan klasifikasi internasional Registro Italioano Navale.

Editor: Surya