Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Sarang Burung Walet Senilai Rp 150 Juta dari Kepri Siap Diterbangkan ke Bali dan Jakarta
Oleh : Redaksi
Kamis | 05-12-2019 | 19:04 WIB
sbw-kepri.jpg Honda-Batam
Petugas Karantina Bandara RHF Tanjungpinang saat memeriksa SBW yang akan diterbangkan ke Bali dan Jakarta. (Diskominfo Kepri)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Potensi sumber daya alam Provinsi Kepulauan Riau cukup bagus. Salah satunya, komoditas sarang burung walet (SBW) yang banyak dijual ke luar Kepri.

Karantina Pertanian Tanjungpinang wilayah kerja Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF), Rabu (04/12/2019), terlihat melakukan pemeriksaan sarang burung walet (SBW) sebanyak 50 kg yang akan dikirim ke Jakarta dan Bali.

Sarang burung walet senilai Rp 105 juta tersebut sebelumnya berasal dari Batam, dilaporkan kepada Pejabat Karantina di Bandara RHF untuk sertifikasi, karena akan dikirim ke dua tujuan yang berbeda, Bali dan Jakarta melalui Bandara RHF Tanjungpinang.

"Sarang burung walet tersebut berasal dari Batam dengan 1 dokumen karantina, kemudian akan dikirim lagi ke dua tempat yang berbeda yaitu ke Bali dan Jakarta, sehingga kami lakukan pemeriksaan dan sertifikasi ulang," kata Harnengsih, selaku Pejabat Karantina Pertanian yang sedang bertugas saat itu, seperti dilansir situs resmi Diskominfo Kepri.

"Pemeriksaan meliputi pemeriksaan organoleptik dan pemeriksaan kesesuaian barang yang dibawa dengan laporan pemilik barang," jelasnya.

Sarang burung walet memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, sehingga permintaan akan komoditas ini sangatlah tinggi. Indonesia merupakan salah satu negara pengekspor sarang burung walet ke berbagai negara tujuan, salah satunya adalah China.

Editor: Gokli