Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Polisi Pastikan tidak Ada Warga Indonesia Jadi Korban Penipuan 47 WN Taiwan dan China
Oleh : Putra Gema Pamungkas
Jumat | 20-09-2019 | 17:40 WIB
ekspose-penipuan-wna1.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Ekspose pengungkapan kasus penipuan oleh 47 WNA China di Mapolresta Barelang. (Foto: Putra)

BATAMTODAY.COM, Batam - Kapolresta Barelang AKBP Prasetyo Rachmat Purboyo memastikan belum ada warga negara Indonesia yang menjadi korban penipuan oleh 47 warga negara asing (WNA) asal Taiwan dan China, yang diamankan pada Rabu (18/9/2019) lalu.

"Sampai saat ini belum korban dari warga negara Indonesia," kata Kapolresta Barelang AKBP Prasetyo Rachmat Purboyo di Polresta Barelang, Jumat (20/9/2019).

Kapolresta juga mengungkap bahwa ke-47 WNA itu menjaankan aksinya dengan pura-pura polisi China.

"Modusnya pura-pura sebagai polisi China, mereka menelpon warga negara China bahwa keluarganya di sana bermasalah dengan hukum dan diminta sejumlah uang ke rekening bank China," ujarnya.

Ia menjelaskan, ke-47 orang pelaku ini datang secara bertahap ke Batam, mereka datang menggunakan pesawat dari China ke Jakarta, lalu dari Jakarta ke Batam secara bertahap.

"Aktor intelektualnya berada di China berinisial MK, memerintahkan satu pelaku yang di sini (AL) untuk menerima orang China yang datang ke Jakarta. Tugas AL mengawasi dan melatih, agar mereka bisa berperan sebagai polisi China gadungan," ungkapnya.

Nomor-nomor korban pun, katanya, didapat pelaku dari MK. Sebanyak 47 orang pelaku ini hanya bertugas menghubungi dan mengancam.

Lanjut Prasetyo, saat ini pihaknya masih mendalami kasus tersebut. Ia mengaku juga sudah menghubungi pihak kepolisian Taiwan dan pihak Imigrasi, untuk mengecek dokumen keimigrasian mereka.

"Untuk warga Indonesia yang membantu hanya sebatas mengantar dan menyiapkan makanan, jadi tidak terlibat langsung dengan tindak pidana yang mereka lakukan," tegasnya.

Editor: Yudha