Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Bagikan Lakse Penyengat, SLBN Bintan Juarai Stand Terbaik FIKSI Tingkat Nasional
Oleh : Redaksi
Rabu | 04-09-2019 | 11:40 WIB
fiksi-lakse.jpg Honda-Batam
Lestari Rahayu, Kepala SLB Negeri Bintan saat menerima penghargaan di ajang FIKSI tingkat nasional. (Ist)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Lestari Rahayu, tak menyangka sekolahnya bakal berhasil mengharumkan nama Kepulauan Riau, pada ajang Festival Inovasi dan Kewirausahaan Siswa Indonesia (FIKSI) Tingkat Nasional.

Kepri berhasil menjadi stand terbaik dan membawa pulang gelar juara harapan I karya kreativitas anak. "Kami berhasil meraih juara I untuk stand terbaik dan karya kreativitas anak dapat juara harapan I. Kaget sekali, karena untuk stand yang lain banyak juga yang bagus-bagus," ujar Lestari Rahayu, Kepala SLB Negeri Bintan, Rabu (4/9/2019) seperti dikutip situs resmi Diskominfo Kepri.

Lestari mengaku stand mereka kebanjiran pengunjung. Selama pameran yang digelar 31 Agustus hingga 1 September di Kabupaten Kuningan, Jabar, stand Provinsi Kepri kebanjiran pengunjung. Hingga lebih dari 800 orang.

Mereka yang datang diberikan suguhan lakse kuah ikan, asli Pulau Penyengat dan teh tarik. Sangking larisnya, banyak yang tak kebagian penganan dari tepung sagu tersebut.

"Kalau lakse dan teh tarik, kami bagi-bagikan kepada pengunjung. Mereka belum pernah merasakan dan ternyata suka," tambah Lestari.

Lakse kuah ikan itu dibawa langsung dari Pulau Penyengat. Tim membawa 500 buah lakse. Sedangkan kuahnya diracik di Pendopo Kabupaten Kuningan, saat festival berlangsung.

"Bumbunya saya minta yang mentah. Saya masukan freezer dan disana baru diracik dan diberi santan," ungkap wanita berhijab ini.

Di samping itu, stand Kepri juga menjual produk-produk dari pesisir. Mulai dari lampu kristal dan bonsai dari daur bahan daur ulang, serta makanan ringan dari produk ikan.

"Semuanya habis terjual. Bahkan ada yang pesan lagi. Untuk souvenir yang kami bawa bahan bakunya, malamnya kami buat lagi di hotel," terang Lestari.

Selama pameran tersebut, SLB Negeri Bintan berhasil membukukan penjualan produk hingga Rp 4 juta. Hal itu juga yang diyakini menjadi faktor pendukung, yang membawa Kepri menjadi stand terbaik. Disamping itu tim penjaga stand juga ramah melayani pengunjung.

"Semua pengunjung kami layani dengan baik. Mulai dari pejabat, wartawan, masyarakat sampai ada pengemis juga kami layani dengan baik. Saya tak sempat berkeliling ke stand lain. Tetapi kata guru-guru saya yang sempat keliling, katanya di stand lain penjaganya pada pegang Hp," jelas Lestari.

SLB Negeri Bintan mewakili Provinsi Kepri pada ajang FIKSI Tingkat Nasional, setelah sebelumnya menjuarai FIKSI Tingkat Provinsi Kepri, yang digelar Dinas Pendidikan Provinsi Kepri.

Editor: Gokli