Gagahi Janda Pelayan Cafe, Pemuda di Bintan Ini Diringkus Polisi

BATAMTODAY.COM, Bintan - Dengan baju berumuran darah, akibat luka yang diderita AA alias Ln (35) datang melapor ke Mapolsek Bintan Timur (Bintim) atas peristiwa tragis yang dialaminya pada Selasa (7/8/2018) sekitar pukul 23.00 WIB.

Ln merupakan korban atas kelakuan bejat pria lajang bernama Hasdianto alias Eci (24), yang tega menggahinya hingga melakukan kekerasan terhadap korban.

Entah setan apa yang memasuki pikiran pria yang bekerja sebagai nalayan di Bintan itu, hingga tega menggoreskan luka teramat dalam teradap wanita yang menyandang setatus janda itu.

Dari pengakuan tersangka, dirinya tertarik melihat korban setelah duduk di salah satu cafe yang berada di Jalan Pelabuhan Sribayintan Kijang Kecamatan Bintan Timur (Bintim), tempat korban bekerja.

"Awal saya duduk dan minum di tempat dia (korban) kerja, kemudian saya menawarkan diri untuk mengantarkan dia pulang, dan dia pun mau," kata Eci menceritakan saat ditemui di Mapolsek Bintim, Kamis (8/8/2019).

Namun, tawaran untuk mengantarkan korban pulang ternyata hanya alibi si pelaku saja untuk mengelabuhi korban, agar mau ikut bersamanya.

Saat perjalanan pulang, pelaku pun melancarkan aksinya, merayu korban untuk mau melayani nafsu bejatnya. Saat itu tepat berada di Taman Kijang City Walk (KCW). Namun korban menolak ajakan pelaku, sehingga pelakau pun kalap dan menganiaya korban dengan ikat pinggang.

Usai dianiaya pelaku, kata Kapolsek Bintim AKP Muchlis Nadjar korban langsung membuat laporan ke Mapolsek Bintim. Atas derita yang dialaminya malam itu.

"Gak menunggu waktu lama, kita pun langsung mendatangi TKP. Pelaku yang saat itu tertidur di Taman KCW, langsung kita seret ke Mapolsek Bintim. Untuk mempertanggujawabkan perbuatannya," kata Muchis dalam pers rilis di Mapolsek Bintim.

Saat ini, pihaknya masih mendalami kasus tersebut, dengan mengumpulkan bukti bukti dan hasil cek dari pihak rumah sakit.

"Kita masih dalam proses pendalaman, sedangkan barang bukti yang sudah kita amankan yakni baju korban masih ada bercak darah, ikat pinggang pelaku yang diguankannya saat menganiaya korban dan sepeda motor pelaku," tutur Muchlis.

Editor: Yudha

---