BATAMTODAY.COM, Karimun - Kebakaran yang terjadi di PT. KMS yang mengakibatkan 10 orang alami luka bakar cukup serius, Bupati Karimun Aunur Rafiq menyerahkan langsung kepada pihak berwajib.

"Kita serahkan semuanya kepada pihak kepolisian dan pengawas ketenagakerjaan dari Provinsi Kepri sampai sejauh mana safety untuk para pekerja dari PT KMS tersebut," ujar Rafiq Rafiq saat diwawancarai di RSBT Rabu (31/7/2019)

Rafiq menuturkan bahwa dari 10 korban tersebut 6 diantaranya merupakan ABK kapal, 1 karyawan PT. KMS dan 3 merupakan subkon dari PT Niko Indah Perkasa (NIP).

"Saya belum bisa berkomentar terlalu banyak yang jelas ini kejadian di KMS doking dari kapal roro yang hari terjadi kebakaran dan ada 10. Sekarang tengah ditangani oleh tim dokter RSBT dan kita tunggu perkembangannya," kata

Dan diketahui satu dari 10 korban luka bakar yang tengah dirawat di Rumah Sakit Bakti Timah (RSBT) Karimun akibat insiden terbakarnya KMP Sembilang dilaporkan meninggal dunia sekira pukul 12.00 WIB.

Korban meninggal dunia tersebut atas nama Sujra warga pangke Kecamatan Meral yang mengalami luka bakar mencapai 90 persen. Selain dia, masih ada seorang korban lain yang mengalami luka bakar 90 persen, sedangkan 8 orang lainnya mengalami luka bakar di atas 50 pesen.

Hingga saat ini belum diketahui secara pasti apa penyebab dari kebakaran yang mengakibatkan 10 orang mengalami luka bakat dan cukup serius.

Editor: Surya