BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMA/SMK di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) resmi dibuka hari ini, Senin (1/7/2019) ini.

Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Kepri menjamin PPDB tahun ajaran 2019/2020 baik secara online atau langsung akan berjalan lancar.

Kepala Disdik Kepri, Muhammad Dali mengungkapkan, untuk memastikan lancarnya PPDB dengan sistem online ini pihaknya telah bekerjasama denyan PT Telkom sebagai penyedia jaringan dan website. Bahkan, kerjasama tersebut tertuang dalam penandatangan kesepahaman atau MoU terkait penyediaan jaringan internetnya dengan Pemprov Kepri.

"InsyaAllah proses pembukaan PPDB secara online di Kepri untuk tingkat SMA/SMK dijamin akan berjalan baik dan lancar sesuai harapan," katanya.

Ia menjelaskan, sebelum hari dimulainya PPDB pihaknya telah meluncurkan website simulasi untuk mengukur tingkat keamanan dan kelancaran jaringan. Alhasil, simulasi tersebut berjalan lancar dan sangat baik.

Kendati demikian, apabila pada hari H timbul masalah saat mengakses atau ada kesalahan teknis, Dali meminta agar peserta dan wali murid tetap bersabar. Karena, pihaknya akan berupaya semaksimal mungkin untuk memperbaikinya.

"Bila timbul masalah, diharapkan agar mencoba kembali. Mungkin jaringan pada saat bersamaan telah penuh dan diharapkan proses selanjutnya akan lancar. Kita mendapatkan jaminan dari Telkom bahwa jaringan internet akan lancar," harapnya.

Mantan kabid SMK Disdik Kepri ini juga menerangkan, pada tahun ajaran baru 2019-2020 jumlah rombongan belajar (Rombel) untuk tingkat SMA/SMK se-Kepri sebanyak 395 rombel dengan titak 14.220 siswa.

Untuk di Kota Tanjungpinang ada 53 rombel dengan jumlah siswa 1.908 siswa. Kota Batam 127 rombel dengan jumlah siswa sebanyak 4.572. Kabupaten Bintan 40 rombel dengan siswa sebanyak 1.440 orang.

Sementara di Kabupaten Karimun 72 rombel, dengan siswa sebanyak 2.592 orang. Kabupaten Natuna 44 rombel atau setara dengan 1.584 siswa. Kabupaten Lingga 42 rombel, setara 1.512 siswa. Kabupaten Kepulauan Anambas 17 rombel dengan jumlah siswa sebanyak 612 orang.

"Untuk jumlah siswa setiap rombelnya itu tidak boleh lebih yakni sebanyak 36 siswa. Sebab kapasitas untuk satu rombel itu memang untuk edealnya sebanyak 36 siswa," sebutnya.

Pendaftaran PPDB online dibuka mulai 1-6 Juli, lalu diumumkan pada 7 Juli. Selanjutnya pada 8-10 Juli akan dilakukan proses pendaftaran ulang

Bagi masyarakat yang akan mendaftarkan anaknya melalui jalur online bisa mengakses melalui laman http://provinsikepri.siap-ppdb.com.

"Jadwal sudah kita umumkan, dan diharapkan parap peserta dapat mengikutinya," kata Dali .

Sementara itu, lanjut Dali, merujuk Surat Edaran (SE) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sistem penerimaannya juga akan melalui tiga jalur. Yakni, zonasi 80 persen, prestasi 15 persen, dan pindahan sebesar 5 persen.

Ia juga mengingatkan kepada panitia di seluruh sekolah untuk tidak mencederai sistem PPDB dengan praktik-praktik ilegal. Sepeti, pungutan liar dan jual beli kursi sekolah.

Karena, proses PPDB tidak dipungut biaya alias free. Beda halnya apabila siswa sudah dinyatakan diterima di sekolah yang mewajibkan membayarkan iuran Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP)

"Ini sudah kita ingatkan terus-menerus. Karena, proses (PPD ) ini dipantau langsung oleh Ombudsman, KPK, dan Tim Saber Pungli,"tegasnya.

Editor: Chandra