BATAMTODAY.COM, Karimun - Tim Gabungan akhirnya menghentikan pencarian nelayan yang hilang di perairan Teluk Senang Kecamatan Meral pada Rabu (12/6/2019) lalu. Pasalnya, selama satu minggu penyisiran di sekitaran wilayah tersebut tidak membuahkan hasil.

Ketua Taruna Siaga Bencana (Tagana), Dedi, mengatakan, pihaknya juga sudah bertemu dengan keluarga korban serta menyampaikan terkait hasil pencarian Jantan Umar (71) yang hilang.

"Proses pencariannya kita berhentikan sejak Rabu (19/6/2019) kemarin. Kita telah berupaya semaksimal mungkin dengan melibatkan Basarnas, TNI, Polri dan Tagana sendiri, namun tidak juga membuahkan hasil," kata Dedi, Kamis (20/6/2019) sore.

Dedi mengatakan, pihak keluarga juga telah menyetujui dan mengikhlaskan atas dihentikannya pencarian tersebut dan telah menandatangani surat persetujuan. Dalam surat tersebut menyatakan, pencarian terhadap korban atas nama Jantan Umar dihentikan, akan tetapi diganti dengan pemantauan oleh tim.

"Pihak keluarga telah menyetujui sehingga pencarian kita hentikan, akan tetapi dilanjutkan dengan pemantauan oleh tim," kata Dedi.

Dedi mengimbau kepada masyarakat terkhusus nelayan agar dapat berhati-hati ketika sedang melaut dengan memperhatikan situasi dan kondisi cuaca serta laut. Apabila tidak memungkinkan, jangan memaksakan diri untuk turun kelaut.

"Kita harapkan agar para nelayan selalu memantau perkembangan situasi cuaca. Sehingga, dapat memprediksikan pada saat akan turun melaut agar hal yang tidak diinginkan tidak terjadi. Intinya utamakan keselamatan saat melaut," imbau Dedi.

Editor: Chandra