Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kerja Sama dengan Perbankan, Pembayaran Iuran BPJS Kesehatan Bisa Autodebet
Oleh : Redaksi
Senin | 17-06-2019 | 11:52 WIB
autodebet-bpjs-kes.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Ilustrasi.

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - BPJS Kesehatan Cabang Tanjungpinang menyampaikan pihaknya akan terus mempermudah masyarakat sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).

Salah satunya, bersinerginya BPJS Kesehatan dengan akses perbankan untuk sekaligus mendaftarkan peserta pada layanan autodebet BPJS Kesehatan.

Hal ini disampaikan Kepala BPJS Kesehatan cabang Tanjungpinang, Agung Utama Mukhlis dalam konferensi Pers Mudik Nyaman bersama BPJS Kesehatan, Jumat (14/6/2019). "Banyak layanan yang kami berikan untuk mempermudah masyarakat melakukan pembayaran iuran BPJS Kesehatan, tanpa harus datang langsung ke kantor ataupun ngantri di konter pelayanan BPJS Kesehatan," ungkap Agung, seperti dikutip situs resmi Diskominfo Kepri.

Melalui layanan yang disinergikan langsung dengan rekening bank peserta, pembayaran iuran BPJS Kesehatan dapat langsung dilakukan dengan cepat dan mudah.

Tak hanya Agung, salah satu peserta JKN-KIS, Linda (23) usai mendaftarkan diri sebagai peserta JKN- KIS, menyampaikan, "Ini kali pertama saya mendaftar dan dilayani dengan baik dan cepat tanggap dan tidak ribet."

Linda juga yang secara langsung mendaftarkan JKN-KIS dirinya dan keluarganya dengan layanan autodebet BPJS Kesehatan. "Tadi saya sekaligus mendaftarkan nomor rekening saya pada layanan autodebet agar iuran langsung dipotong dari rekening setiap bulannya, dan adanya petugas bank di kantor BPJS Kesehatan cabang Tanjungpinang juga memudahkan masyarakat untuk mendaftar tanpa harus bolak balik ke bank," ungkap Linda.

Menurut Linda keberadaan layanan autodebet ini juga memudahkan untuk membayar iuran JKN KIS dimanapun kapanpun.

"Takutnya nanti lupa atau tidak sempat datang langsung ke BPJS Kesehatan untuk membayarkan iuran JKN KIS-nya, jadi tinggal di-debet saja dari tabungan saya," tegas Linda kembali.

Editor: Gokli